Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Rahmad Darmawan Kritik Wasit karena Anulir Gol Renan Alves

Basuki Eka Purnama
24/2/2022 11:39
Rahmad Darmawan Kritik Wasit karena Anulir Gol Renan Alves
Pemain Barito Putera Renan Alves (kiri) berebut bola dengan pemain Persija di laga Liga 1.(ANTARA/Fikri Yusuf)

PELATIH Barito Putera Rahmad Darmawan mengkritik keputusan wasit yang menganulir gol pemainnya Renan Alves ke gawang Persija karena menganggapnya offside saat kedua tim bertemu dalam pertandingan Liga 1, Rabu (23/2).

"Itu harus menjadi evaluasi bagi perangkat pertandingan. Sebuah keputusan menyangkut gol itu sangat krusial," kata Rahmad dalam konferensi pers virtual, Rabu (23/2).

Pelatih berusia 55 tahun itu menilai asisten wasit seharusnya melihat situasi dengan lebih teliti karena, menurutnya, Renan tidak dalam posisi offside sebelum melesakkan gol pada menit ke-58 karena berada di belakang bek Persija saat menerima bola dari Saddam Hi Tenang.

Baca juga: Persija dan Barito Putera Harus Puas Berbagi Poin

Saddam menggiring bola ke dalam kotak penalti sebelum melepaskan umpan ke depan gawang.

"Bagaimana mungkin bola yang sudah digiring hampir sampai ke pinggir garis kotak penalti, lalu di cut-back, lalu offside. Jujur, asisten wasit seharusnya lebih tahu itu," tutur Rahmad.

Keputusan keliru wasit, kata dia, membuat para pemain Barito Putera terkejut dan menurunkan mental mereka sebelum menguasai keadaan dan menghadirkan gol penyama kedudukan.

Kerja keras para pemain Laskar Antasari mendapatkan pujian dari Rahmad.

"Saya sangat puas dengan performa tim. Kami bermain disiplin. Gol yang dianulir membuat pemain syok tetapi kami mampu keluar dari situasi sulit dan menyamakan kedudukan," kata pelatih yang pernah membawa Sriwijaya FC dan Persipura juara Liga Indonesia itu.

Saddam Hi Tenang menyebut skuatnya kurang beruntung karena Barito Putera memiliki banyak peluang untuk unggul termasuk gol yang dibatalkan wasit.

"Kami bersyukur untuk satu poin ini dan akan bekerja keras pada laga-laga berikutnya," kata pemain asal Ternate tersebut.

Gol Bruno Matos dari titik putih membawa Barito Putera menahan imbang Persija 1-1 di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar.

Persija unggul lebih dahulu berkat gol Irfan Jauhari pada menit ke-61, sebelum disamakan Bruno Matos, lima menit kemudian.

Persija pun belum tergeser dari posisi ketujuh klasemen Liga 1 dengan 38 poin dari 26 laga, sedangkan Barito Putera menempati peringkat ke-15 atau satu posisi di atas zona degradasi dengan 26 poin dari 27 pertandingan. (Ant/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya