Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PENDUKUNG klub Liga Primer Inggris West Ham United harus menerima hukuman dari UEFA berupa larangan menghadiri laga tandang The Hammers melawan Rapid Vienna pada pertandingan Liga Europa, akhir November mendatang.
Dikutip dari Sky Sports, Selasa (16/11), keputusan itu diambil UEFA setelah adanya keributan serta benda yang dilemparkan ke lapangan ketika pendukung West Ham bertandang ke markas Genk di Belgia, awal November lalu.
Selain suporternya yang mendapat larangan bertandang, termasuk bagi yang sudah membeli tiket, pihak West Ham juga mendapatkan denda sebesar 34.500 euro atau sekitar Rp558 juta dari UEFA.
Baca juga: Diimbangi Marseille, Lazio Bertekad Maksimalkan Dua Laga Sisa
Pihak West Ham mengatakan terkejut menerima sanksi dan kecewa terhadap para pendukung mereka yang berperilaku tercela dan yang sudah mendukung tim secara keseluruhan yang berakibat tidak dapat melakukan perjalanan ke pertandingan tandang Liga Europa berikutnya.
Saat ini, West Ham meminta alasan dasar yang jelas kepada UEFA atas sanksi yang diberikan kepada mereka dan turut meminta untuk menanggapi hal ini secepatnya agar tidak berdampak kepada suporter sekali lagi.
"Klub telah meminta alasan tertulis lengkap dari UEFA mengenai sanksi ini dan telah meminta mereka untuk mempercepat permintaan kami mengingat penundaan lebih lanjut dapat berdampak pada pendukung sekali lagi," tulis West Ham dalam pernyataan resmi.
"Klub sepenuhnya menghargai bahwa para pendukung akan memesan perjalanan dan akomodasi di Austria dan menekankan hal ini dalam dialog kami dengan UEFA. Kami akan memperbarui suporter sesegera mungkin dengan informasi lebih lanjut," sambung the Hammers.
Pihak West Ham lanjut menjelaskan soal keputusan dari sanksi ini agar klub bisa mengembalikan uang dari total 1.700 tiket yang sudah terjual kepada para suporter.
"Akhirnya, kami ingin meyakinkan para pendukung yang telah membeli salah satu dari 1.700 tiket yang terjual habis dari alokasi kami untuk pertandingan ini bahwa mereka akan secara otomatis dikembalikan oleh klub jika UEFA memutuskan sanksi itu berlaku dan bahwa itu terkait dengan pertandingan minggu depan di Austria," pungkas West Ham. (Ant/OL-1)
Niclas Fuellkrug mencetak 16 gol dalam 46 penampilan untuk Dortmund pada musim lalu usai didatangkan dari Werder Bremen seharga 12,6 juta pound sterling.
Galatasaray, yang mendatangkan Wilfried Zaha dari Crystal Palace, 12 bulan lalu, tidak bisa lagi membayar gaji mingguan sang penyerang yang sebesar 300 ribu pound sterling.
Ben Johnson, yang berposisi sebagai bek kanan diperlukan untuk memperkuat The Tractor Boys mengingat Harry Clarke baru saja menjalani operasi Achilles tendon.
Jack Clarke mencetak 15 gol dan 4 assist dalam 40 penampilan di Divisi Championshop pada musim lalu meski Sunderland akhirnya finis di peringkat 16 klasemen.
Ryan Sessegnon, yang dilepas Spurs pada akhir musim Liga Primer Inggris lalu, tengah mencari klub baru usai menjalani masa yang berat pascacedera.
West Ham United dilaporkan telah mengajukan penawaran sebesar 14 juta pound sterling untuk Aleix Garcia kepada Girona.
Secara total 17 laga diidentifikasi terpengaruh aksi rasisme termasuk tiga laga yang melibatkan Slovenia, Rumania, dan Serbia.
UEFA membuka proses penilaian disipliner terhadap kapten Spanyol Alvaro Morata dan rekan setimnya Rodri. Tindakan itu dilakukan menyusul nyanyian 'Gibraltar adalah Spanyol'.
Leandro Spinazzola meninggalkan AS Roma setelah kontraknya habis pada akhir Juni kemarin. Spinazzola bergabung dengan AS Roma dari Juventus pada musim 2019.
Zwayer mengungkapkan dirinya pernah mendapatkan ancaman pembunuhan sejak Jude Bellingham mengkritik kepemimpinannya dalam laga Bundesliga antara Borussia Dortmund dan Bayern Muenchen.
Inggris adalah satu-satunya dari empat finalis yang tidak memiliki perwakilan dalam daftar 10 pemain tercepat yang telah dirilis.
UEFA merestui MU-Nice Main Bersama di Liga Europa, Girona-City di Champions meskipun klub-klub tersebut dimiliki oleh kelompok bisnis yang sama.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved