Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
RAFAEL Benitez menegaskan dirinya ingin memenangi hati para pendukung Everton walaupun penunjukkannya sebagai pelatih sempat disambut gelombang penolakan dari sejumlah kalangan, karena masa lalunya sebagai pelatih klub rival sekota Liverpool.
"Evertonian di sekitar tempat tinggal saya mereka cukup senang dan suportif," kata Benitez dalam jumpa pers, Rabu (14/7).
"Bahkan suporter Liverpool juga sangat menerima saya mengambil kesempatan untuk kembali ke Liga Primer Inggris, berkompetisi untuk sesuatu. Sungguh perasaan luar biasa," tambahnya.
Baca juga: Klopp Girang Van Dijk Kembali Berlatih
Benitez diberi kontrak berdurasi tiga tahun oleh Everton, kendati gelombang penolakan dari suporter sempat bermunculan.
Bahkan, sebelum resmi diumumkan, sebuah spanduk bernada ancaman terdapat di dekat rumah kediaman Benitez di Wirral, Liverpool. Kasus itu kini diselidiki Kepolisian Merseyside.
Benitez adalah orang kedua sepanjang sejarah yang pernah menangani Everton dan Liverpool setelah William Edward Barclay.
Bedanya, Barclay, saat itu, lebih dulu menangani Everton sebelum menciptakan klub tandingan Liverpool pada akhir abad 1800.
Pelatih asal Spanyol itu bertekad memenangi hati para Evertonian dengan cara menghadirkan mentalitas pemenang di dalam skuad the Toffees.
"Saya sudah berbicara dengan sejumlah pemain senior dan semuanya tampak ambisius walau menyadari ada sesuatu yang kurang. Ini yang akan kami cari bersama-sama," katanya.
"Bagi saya, harus ada mentalitas pemenang sejak hari pertama hingga terakhir. Pembicaraan yang sudah berlangsung mengarah ke sana. Para pemain ingin tampil baik dan bertekad tim ini meningkat."
"Itu sangat penting bagi saya, memiliki pemain-pemain senior yang terus berusaha maju dan bisa menjadi contoh bagi yang lebih muda,"
tutup Benitez.
Everton ditinggalkan Carlo Ancelotti yang pulang ke Real Madrid, setelah gagal memenuhi target ambisius tampil di kompetisi Eropa lantaran hanya finis di urutan ke-10 klasemen akhir Liga Primer Inggris, musim lalu. (Ant/OL-1)
Celta Vigo kini tercecer di peringkat ke-17 atau satu tempat di atas zona degradasi.
Pelatih yang pernah menukangi Liverpool itu sepertinya akan memanfaatkan momentum dengan penurunan performa Madrid akhir-akhir ini.
Namun, ia juga menilai beberapa klub lain seperti Napoli dan AS Roma juga dapat membuat ancaman
Benitez tidak populer di mata pendukung Everton sejak ditunjuk pada Juni tahun lalu karena pernah menukangi rival sekota mereka, Liverpool.
Keputusan tersebut diambil setelah Everto kalah 1-2 di Liga Premier Inggris melawan Norwich
Everton hanya satu kali memetik kemenangan di Liga Inggris sejak September dan berada di posisi ke-15 klasemen
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved