PS TNI Siap Tempur di ISC

PERFORMA yang cukup bagus di turnamen Piala Jenderal Sudirman 2015, Piala Gubernur Kaltim 2016, dan Piala Bhayangkara 2016 membuat klub Persatuan Sepak Bola Tentara Nasional Indonesia (PS TNI) optimistis menatap kompetisi Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016.

Pengalaman yang dipetik selama tiga turnamen tersebut, saat berhadapan langsung dengan klub-klub profesional Liga Super Indonesia (ISL), semakin memotivasi PS TNI untuk tampil terbaik di laga perdana mereka di kompetisi tingkat nasional tersebut.

Tidak tanggung-tanggung, PS TNI bahkan menargetkan posisi runner-up. “Pemain kami mayoritas ialah pemain muda yang berusia 19-21 tahun. Kami berharap jangka pendek bisa masuk peringkat kedua,” ujar Presiden Direktur PS TNI, Edy Rahmayadi saat konferensi pers di Jakarta, kemarin.

Demi mengikuti kompetisi jangka panjang pertama sejak pembekuan PSSI itu, PS TNI telah mengakuisisi Persiram Raja Ampat, Jumat (11/3) lalu. Sejak Selasa (19/4) kemarin, nama klub asal Papua Barat tersebut resmi berganti nama menjadi PS TNI.

Soal materi tim, skuat Edward Tjong itu akan terdiri dari 23 anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) plus 6 mantan pemain PSMS Medan. Selain ingin sukses di ISC A, PS TNI juga berharap ada pemainnya yang kelak memperkuat tim nasional Indonesia.

“Kami ingin menggugah pemain-pemain muda untuk menjadi pemain nasional yang berkarakter Republik Indonesia,” lanjut Edy.

Pada laga perdana ISC A, Legimin Raharjo dkk akan berhadapan dengan Madura United, Minggu (1/5). Skuat asal Jawa Timur itu ialah musuh lama yang menggagalkan PS TNI di penyisihan grup Piala Gubernur Kaltim setelah bermain imbang 2-2.

Dengan poin yang sama, tapi kalah head to head dari Sriwijaya FC pun membuat mereka gagal melangkah ke babak delapan besar. Pelatih PS TNI Edward Tjong telah mempersiapkan timnya dengan matang untuk menghadapi ‘Laskar Sape Kerap’--julukan Madura United.

“Kami akan bermain normal menyerang dan mengantisipasi mereka kalau ada bola-bola mati,” ujar Edward Tjong.

Tunggu surat resmi
Kick-off ISC A 2016 akan digelar di Stadion Mandala, Jayapura, Papua, dengan mempertemukan Persipura dan Persija Jakarta, Jumat (29/4). Presiden Joko Widodo berencana membuka kompetisi yang diberi nama Torabika Soccer Championship (TSC) itu.

Meskipun demikian, panitia penyelenggara (panpel) setempat mengaku belum menerima surat resmi perihal penyelenggaraan turnamen itu dari operator PT Gelora Trisula Semesta (PT GTS).

“Pak Fachrudin (Fasolo) sebagai Ketua Panpel Persipura sudah meminta pihak GTS selaku operator untuk segera mengirim surat resmi atau kepada Persipura terkait kepastian tuan rumah dan kepastian kehadiran Presiden Jokowi untuk membuka laga resmi TSC,” kata juru bicara Persipura Bento Madubun di Jayapura, kemarin.

Surat itu penting agar tim panpel setempat bisa memproses perizinan dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait. “Surat dari pengelola itu akan menjadi dasar bagi Panpel Persipura untuk menyelenggarakan pertandingan dan berkoordinasi dengan pihak yang berkompeten,” lanjutnya. (Ant/R-4)

fadillah@mediaindonesia.com