Ronaldo Geser Botol, Coca-Cola Rugi Rp57 Triliun

PERUSAHAAN minuman bersoda, Coca-Cola baru saja kehilangan nilai pasar US$4 miliar atau setara Rp57 triliun gara-gara aksi bintang sepak bola dunia Cristiano Ronaldo yang menarik perhatian publik.

Anjloknya saham sponsor utama Euro 2020 itu setelah Ronaldo menggeser botol dua botol Coca-Cola pada konferensi pers jelang pertandingan melawan Hungaria, Senin (13/6). Penyerang legendaris itu kemudian mengambil sebotol air dan berkata ke kamera," Drink water (minum air putih)."

Media Spanyol Marca melaporkan bahwa estimasi harga perusahaan Coca Cola sebelum aksi ikon pesepak bola asal Portugis menurun dari senilai US$242 miliar menjadi $US238 miliar.

Saham Coca-Cola mendekati US$56,10 ketika perdagangan pasar dibuka pada (13/6). Namun 30 menit setelah Ronaldo menghadiri ruang konferensi pers di Stadion Puskas Ferenc, Budapest, saham tersebut dilaporkan menukik ke level terendah US$55,22 per saham.

Ronaldo sebelumnya mengutarakan ketidaksukaannya terhadap minuman bersoda. Pria 36 tahun, yang terkenal merawat kondisi fisiknya dengan luar biasa juga menyarankan ke anaknya Cristiano Ronaldo Jr agar tidak mengonsumsi produk semacam itu.

"Kadang-kadang saya keras dengan dia (anaknya) karena dia minum Coca-Cola dan Fanta," kata Ronaldo beberapa waktu lalu.

Coca-Cola yang merupakan salah satu merek paling terkenal di dunia, belum berkomentar tentang aksi menyentil Ronaldo itu. (Givemesport/OL-8)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Polycarpus