Hadapi Brighton, The Reds Lakukan Perubahan

USAI dikalahkan Atalanta di Liga Champions, Jurgen Klopp mengindikasikanakan membuat beberapa perubahan untuk pertandingan Liverpool di Liga Primer melawan Brighton & Hove Albion pada Sabtu (28/11) malam WIB.

The Reds secara mengejutkan kalah 0-2 dan bermain di bawah standar saat menghadapi wakil Serie A di Anfield pada Kamis (26/11) dini hari WIB. Liverpool gagal melepaskan satu pun tembakan tepat sasaran sepanjang 90 menit pertandingan.

Baca juga: Pelatih Milan Bantah Permainan Berubah Tanpa Ibrahimovic

Klopp sendiri telah berulang kali mengkritik jadwal padat yang mengakibatkan beberapa pemain cedera. Kini Klopp harus melakukan beberapa perubahan melawan Brighton.

"Brighton membuat lapangan menjadi sangat besar dan kami harus banyak berlari. Kami harus melakukan perubahan untuk pertandingan Sabtu, dan kami harus melakukan perubahan pada Selasa depan. Ini adalah periode sulit yang harus kami lalui,” kata Klopp.

Klopp sempat melakukan lima perubahan saat menang atas Leicester City akhir pekan lalu, termasuk mengubah tiga dari empat pemain belakangnya. Klopp bahkan menyatakan, dia akan melakukannya lagi.

Liverpool sekarang memiliki poin 20, sama dengan pemimpin klasemen Tottenham. Melawan Brighton, yang tanpa kemenangan dalam empat laga kandang yang sudah mereka mainkan di Liga Primer, Liverpool jelas lebih difavoritkan menang.

Liverpool telah memenangkan 9 pertemuan terakhir kedua tim. Brighton belum pernah menang di kandang melawan Liverpool sejak 1984.

Pertandingan lainnya, Manchester City akan menjamu Burnley di Etihad, Sabtu (28/11) malam. The Citizens harus bisa memanfaatkan laga kandang ini untuk mendongkrak posisinya di papan klasemen. Sementara ini, skuad Pep Guardiola terdampar di posisi 13, dengan raihan 12 poin.

Dari 8 laga yang sudah dijalani Man City di Liga Inggris, mereka hanya meraih 3 kemenangan, 3 hasil imbang, dan 2 kekalahan. Hasil ini menjadi catatan buruk yang harus segera diperbaiki.

Lini depan The Citizens memang belum menunjukkan ketajamannya ketika Sergio Aguero masih belum berada dalam kondisi terbaiknya. Penyerang berusia 32 tahun itu sempat menderita cedera yang mengharuskan menepi harus waktu yang lama.

“Saya tidak akan mengatakan kami tidak membutuhkan Sergio, kami membutuhkan dia. Tapi Sergio di usia 32 tahun lima bulan cedera karena cedera yang sulit dan berbahaya," kata Guardiola. (BTsport/OL-6)