Pearson Pastikan Nasib Watford Ada di Tangan Sendiri

MANAJER Watford Nigel Pearson menyatakan pemain-pemainnya harus mati-matian untuk mencetak kemenangan sekalipun tidak dalam kondisi terbaik dan harus menarik keuntungan dari fakta bahwa nasib mereka di Liga Primer Inggris berada di tangan sendiri.

Kekalahan 0-3 dari Chelsea, Sabtu (4/7), adalah kekalahan ketiga Watford sejak restart Liga Primer Inggris yang membuat The Hornets hanya satu poin di atas zona degradasi dengan tersisa lima pertandingan lagi.

"Saya menatap pemain-pemain kami saat latihan, menatap mata mereka dan saya mendapatkan banyak petunjuk positif," kata Pearson dalam jumpa pers virtual menjelang laga melawan Norwich City, Rabu (8/7) dini hari WIB.

Baca juga: Arteta Ingin Permanenkan Ceballos

"Kami cuma harus mengandalkan diri sendiri dan tetap tenang menghadapinya. Kami harus tampil dan menemukan cara memenangkan pertandingan. Jika itu artinya menang untung-untungan, saya tidak peduli. Ini soal mendapatkan hasil yang cukup," papar Pearson.

Mengingat Watford juga dijadwalkan menghadapi tim-tim papan bawah Newcastle United dan West Ham United dalam 11 hari ke depan, Pearson mengakui ada peluang mengamankan status klub ini di Liga Primer Inggris untuk musim berikutnya.

Ada hasrat untuk meningkat dalam performa dan hasil kami, untuk pastinya," sambung dia. "Yang penting adalah mendapatkan keseimbangan yang benar antara tenang dan mengakui pentingnya tampil baik dan memetik poin."

Pearson tidak sedang dihadapkan masalah cedera pemain menjelang pertandingan melawan Norwich tetapi kemungkinan mengistirahatkan kapten
Troy Deeney, sedangkan striker Danny Welbeck dipasang lebih awal setelah bersinar di Stamford Bridge.

"Dia (Deeney) selalu menjadi pemain penting bagi kami namun ketika pertandingan berjalan secepat mereka lakukan saat ini, maka kami harus
melihat opsi-opsi lain pada waktu yang tepat," pungkasnya. (OL-1)