MUI bakal Keluarkan Fatwa terkait Hoax dan Medsos

MAJELIS Ulama Indonesia (MUI) berencana mengeluarkan fatwa mengenai berita palsu (hoax) di media sosial. Bahan serta pertimbangan-pertimbangannya kini tengah dibahas oleh Komisi Fatwa MUI.

"Harus ada kajian akademiknya," kata Sekjen MUI Anwar Abbas di Kantor MUI, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (2/2).

Kajian akademik, kata Anwar, jadi bagian dari proses keluarnya sebuah fatwa. Hal itu dinilai penting guna menjawab rumusan masalah yang ada sebelum pihaknya menarik kesimpulan. Kajian akademik, lanjut dia, bersumber dari Alquran dan Assunah.

Anwar menyebut, fatwa mengenai hoax di medsos sudah mendesak. Namun, dia mafhum MUI tidak bisa gegabah dalam mengeluarkan sebuah fatwa.

"Situasinya (saat ini) menuntut adanya guidance, adanya fatwa tentang media sosial, tapi dikeluarkannya fatwa perlu proses. Itu dilema, masalahnya," jelas Anwar.

Ia berharap pembahasan segera rampung. Namun, dia juga masih enggan memastikan kapan jangka waktu fatwa itu diputuskan.

Anwar juga belum menjelaskan rinci rencana fatwa terkait medsos itu. Apa khusus soal berita hoax, atau soal penggunaan medsos secara umum. (MTVN/OL-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Anton Kustedja Abdullah