Nol Toleransi untuk Pemaksa

Calon 2 kepada calon 1

Hasil audit terakhir dana bergulir disetop ketika Bu Sylvi wali kota macet ratusan miliar.

Penerima dan pengalirnya dipenjara.

Makanya saat kami evaluasi, kami kembalikan ke Bank DKI.

Paslon 1 bilang akan keluarkan kartu 1 Jakarta.

Kita sudah keluarkan kartu Jakartaone.

Kartu nontunai.

Tanpa berkoordinasi dengan Bank Indonesia, enggak bisa mengubah nama.

Sebenarnya ini hanya meng-copy kami bolak-balik nama.

1 Sylvi: Itu sebabnya saya keluarkan kartu 1 jakarta.

Saya sudah siapkan aplikasi apa yang perlu dilengkapi.

KJP, KJS, transportasi, bisa jadi ATM.

Kita enggak repot semua data di sini.

Sekali lagi bukan hanya merilis, melainkan realisasi.

KJP kenapa banyak keluhan?

Pendidikan adalah tanggung jawab pemerintah dan masyarakat.

Saya dan Mas Agus siapkan kartu 1 Jakarta.

Bukan hanya merilis.

Kita realisasi.

Mudah-mudahan ini solusi terbaik untuk Jakarta.

2 Basuki: Makanya Anda enggak mengerti peraturan keuangan.

Kita kerja sama dengan OJK supaya cashless society.

Kenapa Jakartaone belum cetak?

Ini tinggal cetak.

Ada 620 ribu pemegang.

PKL UMKM sudah didaftarkan.

Makanya BI mengizinkan.

Bank lain sudah mau kerja sama.

Mereka mendukung.

Base-nya di BI, tapi data di Diskominfo.

1 Agus: Pertama bagaimana meyakinkan bagaimana enggak masuk penjara.

Bagaimana mereka berhasil?

Rp1 miliar per RW bagaimana? Kita yakin tujuan benar membantu UMKM.

Kami sudah keliling semua bilang modal susah.

RT dan RW juga enggak diperhatikan perannya.

Kami puluhan tahun.

Makanya kami berdayakan komunitas RT dan RW karena bersama rakyat Jakarta maju.

Calon 1 kepada calon 3
Jakarta ini kok ketegangan sosial dan keamanan kriminalitasnya termasuk yang terburuk di antara kota-kota besar.

Bapak punya kisi-kisi yang baik sehingga kita betul-betul Jakarta aman.

Bagimana masyarakat merasa Jakarta layak dihuni?

3 Anies: Kita sadari hadirnya pemimpin untuk bisa membuat suasana persatuan. Pemimpin harus bisa berdialog dengan semua.

Damai bukan dengan tidak ada kekerasaan.

Damai ditandai dengan rasa keadilan.

Lapangan pekerjaan benahi semua.

Lapangan kerja membuat orang memiliki karya, harga diri.

Interaksi dibangun kegiatan olahraga, seni, budaya.

Jakarta jadi kota hidup berinteraksi di tingkat paling bawah.

Jakarta bukan milik mereka yang di atas, tapi milik ssemua.

Penggusuran tegas, tapi prostitusi Alexis lemah.

1 Agus: Bagaimana untuk meyakinkan dari kriminalitas dalam arti besar.

Megapolitan dengan kota yang kompleksitasnya bisa dibandingkan dengan New York.

Jakarta semakin aman untuk mencari pendidikan dan pekerjaan yang baik.

Secara teknis bagaimana?

3 Anies: Pelanggaran hukum akan berulang jika dibiarkan.

Harus dihadapi dengan tindakan yang tegas.

Kami enggak berkaitan.

Kebaruan yang kami tawarkan bisa dihadapi dengan siapa pun.

Indonesia 10 tahun dipimpin oleh orang yang membiarkan pelanggar.

Kami bukan bagian dari itu.

Jika berbeda kami berdialog.

Jika dipaksakan, maka kami nol toleransi, harus ditindak. (Put/P-1)