Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
SEJUMLAH warga tetap berdatangan ke Rumah Lembang, Menteng, Jakarta Pusat, untuk mendukung dan mendoakan calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Padahal, Basuki tidak jadi hadir kemarin guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Kampanye Rumah Rakyat di Rumah Lembang diisi tausiah dan doa dibawakan KH M Nukman Basori (Gus Nukman), pengurus Baitul Muslimin Indonesia.
Dalam tausiahnya, Gus Nukman menjelaskan soal pemimpin daerah dan negara. "Kita harus bisa membedakan yang kita angkat itu pemimpin eksekutif, bukan pemimpin umat. Hal ini harus tidak dipertentangkan lagi dengan pendapat kita yang berbeda. Kita kembalikan saja semua itu kepada Allah SWT."
Bagi Gus Nukman, pendapat eksekutif tidak memengaruhi ibadah atau puasa yang dijalankan umat selama ini dan tidak memengaruhi ibadah atau puasanya. Menurutnya, pemimpin keagamaan tentu berbeda dengan pemimpin eksekutif, apalagi seperti di pilkada ini.
Media Relations Tim Pemenangan Basuki-Djarot, Clara Tampubolon, yang menjadi pembawa acara pada pertemuan warga dan pasangan nomor dua itu, menjelaskan kepada warga soal Basuki yang tidak datang.
"Pak Basuki tinggal di Pantai Mutiara, Jakarta Utara, sehingga harus melintasi sekitar Monas dan Menteng. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, Pak Basuki hari ini tidak hadir di Rumah Lembang."
Meski tidak hadir, Basuki menyampaikan pesan singkatnya via Whatsapp yang dibacakan Clara. "Selamat pagi semuanya. Terima kasih atas perhatian dan dukungannya. Saya mohon maaf tidak bisa tiba di sana (Rumah Lembang) karena kondisi lalu lintas yang tidak memungkinkan untuk ke Lembang tepat waktu. Saya pergunakan waktu yang ada di rumah untuk menandatangani buku-buku yang mau dijual relawan untuk keperluan kampanye patungan dengan rakyat. Harap maklum dan terima kasih."
Setiap harinya di Rumah Lembang ada sekitar 1.000-1.300-an warga yang datang bertemu dengan Basuki dan Djarot untuk mengadukan masalah pelayanan publik, menyampaikan dukungan, doa, dan berfoto bersama.
"Rata-rata kami menyiapkan 600-an porsi sarapan bubur ayam dan ketoprak di Rumah Lembang per hari," ungkap Clara.
Hingga hari ke-15 kegiatan Kampanye Rakyat di Rumah Lembang, tim penggalangan dana kampanye patungan mengumpulkan dana senilai Rp659.625.888 sejak 16 November 2016 dan sudah dihadiri sebanyak 12 ribuan warga Jakarta dan sekitarnya. (SSR/P-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved