Mahfud Tegaskan Institusi KAHMI Netral pada Pilkada

Antara
29/9/2016 00:10
Mahfud Tegaskan Institusi KAHMI Netral pada Pilkada
(MI/SUSANTO)

KOORDINATOR Presidium Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Mahfud MD menegaskan KAHMI secara institusi bersikap netral dalam menyikapi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta 2017.

"HMI tidak mendukung secara institusi," ujar Mahfud dijumpai di acara puncak Hari Ulang Tahun (HUT) Emas KAHMI ke-50 bertema 'Sinergi Merawat Negara Kesatuan Republik Indonesia' di Jakarta, Rabu (28/9) malam.

Mahfud menekankan meskipun dua warga KAHMI, yakni Anies Baswedan dan Sylviana Murni menjadi kandidat calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI, tetapi KAHMI secara organisasi tetap harus bersikap netral.

Mahfud mengatakan KAHMI secara organisasi hanya dapat mendoakan kandidat kepala daerah yang merupakan warga KAHMI dapat bertarung dengan baik dan mengedepankan kejujuran.

"KAHMI hanya mendoakan agar warga KAHMI bisa bertarung dengan baik, kalau menang ya dengan baik, dengan jujur, dan kalau kalah ya dengan terhormat. Mungkin kalau secara perorangan di sini mendukung Anies semua, tapi secara institusi tidak memihak," kata Mahfud.

Pilkada DKI Jakarta diikuti tiga bakal pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur. Mereka berturut-turut dari yang pertama mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum DKI ialah Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat yang didukung PDIP, NasDem, Hanura, dan Golkar, kemudian Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni yang didukung Demokrat, PAN, PKB, dan PPP; serta Anies Baswedan-Sandiaga Uno yang didukung Gerindra dan PKS. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya