Presiden Mengaku Kantongi Banyak Nama Calon Menteri ESDM

PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) akan segera menunjuk Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) setelah pemberhentian dengan hormat Arcandra Tahar per 16 Agustus 2016.

"Akan diputuskan dalam waktu dekat," kata Jokowi kepada wartawan seusai menghadiri Rakernas Asosiasi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Seluruh Indonesia (Adkasi) di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (30/8) petang.

Ia menyebutkan sudah banyak nama yang diajukan oleh berbagai pihak untuk menempati posisi itu. "Yang mengajukan banyak sekali, yang dipilih ya nanti dilihat," kata Jokowi menanggapi pertanyaan calon Menteri ESDM tersebut berasal dari kalangan profesional atau parpol.

Presiden Jokowi memastikan posisi Menteri ESDM akan segera diisi dalam
waktu dekat. "Nanti pasti akan diisi, nanti akan diisi, masak dikosongkan," kata Jokowi.

Sebelumnya, Presiden Jokowi memberhentikan dengan hormat Arcandra Tahar
sebagai Menteri ESDM. Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno di Kantor Presiden Jakarta, Senin (15/8) malam mengumumkan hal itu dalam jumpa pers yang diumumkan secara mendadak.

"Menyikapi pertanyaan publik terkait kewarganegaraan Menteri ESDM, Saudara Arcandra Tahar sebagai Menteri ESDM. Setelah memperoleh informasi dari berbagai sumber, Presiden memberhentikan secara hormat Arcandra dari Menteri ESDM," kata Pratikno.

Untuk kepentingan itu, Presiden kemudian menunjuk Luhut Binsar Pandjaitan sebagai pelaksana tugas (Plt) Menteri ESDM sampai diangkat Menteri ESDM
definitif. (OL-5)