Djarot Saiful Bela Ahok

PANITIA Pengawas Pemilu (Panwaslu) diminta segera turun tangan untuk menangani masalah adanya rencana pemasangan 10 ribu spanduk berisikan penolakan kedatangan petahana Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), ke Jakarta Selatan.

Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat mengomentarinya dengan tegas menyatakan, cara-cara yang dilakukan tersebut bukan suatu tindakan yang bijaksana. Namun Djarot tidak mau banyak berkomentar mengenai rencana tersebut. Bila ada spanduk yang terpasang berisikan penolakan kedatangan Ahok, lebih baik diserahkan kepada Panwaslu.

"Serahkan ke Panwaslu saja penanganannya,” saran Djarot singkat, di Balai Kota DKI, Rabu (10/8).

Seperti diketahui pada Selasa (9/8), Aliansi Masyarakat Jakarta Selatan dibentuk Ahmad Dhani dan kawan-kawan merencanakan akan memasang 10 ribu spanduk untuk menolak kedatangan Ahok di wilayah Jakarta Selatan. Gerakan ini muncul karena kebijakan Ahok banyak yang tidak pro rakyat kecil, di antaranya penggusuran permukiman padat penduduk. Tidak hanya itu, Aliansi Masyarakat Jakarta Selatan dan pendukungnya juga sudah sepakat tidak akan memilih Ahok saat Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI tahun 2017.

Gerakan penolakan kehadiran Ahok juga akan dilakukan di wilayah DKI Jakarta lainnya, seperti di Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta Barat, dan Kepulauan Seribu.

Deklarasi Aliansi Masyarakat Jakarta Selatan bakal didukung sebanyak 3.300 RT dan RW di Jakarta Selatan, tokoh masyarakat Jakarta Selatan, dan 23 organisasi masyarakat. Diantaranya, Forum Komunikasi Anak Betawi, Laskar Pribumi, Komunitas Merah Putih, Pemuda Pancasila Jakarta Selatan dan forum RT/RW. (OL-2)