Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
KEPALA Badiklatda Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Gilbert Simanjuntak menyebut Partai NasDem bermuka dua karena mendukung calon presiden (capres) Anies Baswedan padahal masih bergabung dengan koalisi pemerintah. Tudingan itu dibantah oleh Ketua DPP NasDem Willy Aditya.
Willy malah menyebut PDIP sebagai kacang yang lupa kulitnya. Sebab, Partai NasDem menjadi modalitas Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat maju dalam periode keduanya.
"Apa yang bermuka dua? PDIP kacang lupa pada kulitnya. Yang menjadi modalitas Jokowi periode kedua Jokowi-Ma'ruf Amin itu PDIP dan NasDem, NasDem dan PDIP. Jokowi lahir dari gedung ini," kata Willy di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Jumat, 2 Juni 2023.
Baca juga: NasDem Ingin Ajukan Praperadilan untuk Johnny G Plate
Willy menyebut NasDem telah memberikan modal banyak untuk Jokowi. Dia mengibaratkan partainya sebagai bapak Kepala Negara. "Jokowi adalah anaknya NasDem. Ibaratnya ibunya PDIP, bapaknya NasDem," tegas Willy.
Dia juga menyebut pencalonan Anies tidak ada urusannya dengan koalisi pemerintahan. Sebab, Jokowi tidak bisa lagi maju sebagai capres karena sudah dua periode menjabat. "Ini tugas partai, tugas konstitusional partai, mencalonkan calon presiden dan Pak Jokowi sudah bisa tidak calon lagi," ucap Willy.
Baca juga: Sosok Cawapres Anies paling Cocok dari Semua Kandidat
Dia juga menegaskan posisi partai di koalisi pemerintahan bukan urusan PDIP melainkan urusan Jokowi. Partai besutan Megawati Soekarnoputri itu dinilai tidak pantas mencampuri hal itu. "Kalau presiden mengatakan NasDem caw, NasDem akan taat dan patuh, bukan PDIP, bertepuk ini enggak bisa sebelah tangan," ujar Willy.
Willy juga menyebut ada undang-undang yang mengatur tentang posisi partai dalam koalisi pemerintah. PDIP dinilai kekanak-kanakan. "Kalau PDIP ya kita tahulah partai boleh besar tetapi kelakuan kekanak-kanakan," kata Willy.
Ia turut mengomentari sikap koalisi pemerintahan yang tidak mengajak Partai NasDem dalam beberapa rapat. Menurutnya, sikap itu bukan sindiran agar NasDem keluar dengan sendirinya. "Kami tidak ahli tafsir. Kami bukan orang yang menduga-duga, ya sudah enggak apa-apa," kata Willy.
Partai NasDem dipastikan tetap berada di koalisi pemerintah sampai selesai. Komentar miring dari kelompok lain bakal dikesampingkan. "Ini kan sekarang komitmen politik kami menyelesaikan pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin," tegas Willy. (Z-2)
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Mochammad Afifuddin, menegaskan bahwa jajarannya akan menjalankan tugas pada Pilkada Serentak 2024 sesuai dengan aturan.
BELAKANGAN ini Rusia terus mendapat perhatian dari media-media utama Indonesia.
PKS memberikan kepercayaan penuh kepada Anies Baswedan dalam membentuk koalisi. PKS hanya sebatas mengusung Anies dan kadernya Sohibul Iman.
Sejumlah pengamat menilai peta koalisi partai politik di Pilkada 2024 akan berbeda dengan Pilpres 2024 yang lalu.
Anies pernah mengaku akan mempertimbangkan permintaan Jaringan Rakyat Miskin Kota (JRMK) untuk maju dalam Pilkada Jakarta.
Calon-calon yang diusung disebutkan peka terhadap keluhan-keluhan masyarakat.
Caleg terpilih dapat mendaftaran diri dalam kontestasi Pilkada 2024. Kendati demikian, mereka harus mengundurkan diri sebagai caleg terpilih.
Titi mengaku kecewa dengan dugaan adanya plagiasi yang dilakukan oleh anak kedua dari Koordinator Masyarakat Anti Korupsi (MAKI) tersebut.
PKB mendorong pemisahan pelaksanaan pileg dan pilpres dengan meminta revisi Undang-Undang (UU) Nomor 7 Tahun 2023 tentang Pemilu.
Keserentakan pada Pemilu 2024 lalu merupakan salah satu dari lima model yang direkomendasikan Mahkamah Konstitusi (MK).
Pemberitaan tentang keputusan Presiden Biden untuk mundur dari kampanye 2024 dan mendukung Wakil Presiden Kamala Harris sebagai penggantinya telah mengejutkan banyak pihak
Joki pantarlih adalah sebutan untuk orang di luar pantarlih yang menggantikan tugas-tugas pantarlih saat melakukan coklit ke rumah-rumah warga.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved