Komisioner KPU Sepakat Menunjuk Hadar Nafis Gumay sebagai Plt Ketua

KOMISIONER Komisi Pemilihan Umum (KPU) baru saja selesai menggelar rapat pleno untuk menunjuk pelaksana tugas sementara (Plt) Ketua KPU. Hadar Nafis Gumay dipercaya mengemban posisi itu setelah melalui musyawarah antaranggota.

Enam Komisioner KPU terlihat hadir dalam rapat pleno ini. Mereka adalah, Hadar Nafis Gumay, Ida Budhiati, Sigit Pamungkas, Ferry Kurnia, Arief Budiman, dan Juri Adrianto.

"Yang kami sepakati secara musyawarah mufakat adalah bapak Hadar Nafis Gumay," kata Komisioner KPU Sigit Pamungkas usai rapat di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (12/7).

Hadar, kata Sigit, akan mengemban jabatan Plt sampai pemilihan ketua KPU definitif minggu depan. Pemilihan Ketua KPU definitif akan dilakukan pada pleno selanjutnya, Senin 18 Juli.

Selama menjabat sebagai Plt Ketua KPU, Hadar akan memiliki wewenang untuk mengurus hal administratif. Namun, kata Sigit, wewenang Plt masih terbatas sehingga tak bisa menandatangani Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU).

Sigit menambahkan, untuk pemilihan Ketua KPU definitif, Undang-undang mengamanatkan pemilihan kepada anggota KPU. Mekanisme pemilihan dapat dilakukan dengan musyawarah atau pemungutan suara.

Sigit berharap, pemilihan Ketua KPU definitif yang akan digelar minggu depan dapat berjalan lancar seperti sebelumnya.

"Doakan saja terpilihnya ketua kpu nanti lancar seperti pemilihan ketua terdahulu dan Plt ini," kata Sigit.

Hadar Nafis Gumay merupakan aktivis yang bergerak dalam pemantauan pemilihan umum sejak 1999, tepat setelah satu tahun Soeharto meninggalkan kursi presiden. Hadar juga terdaftar sebagai staf pengajar di Universitas Indonesia hingga 2007.

Lulusan program Master Universitas Purdue Amerika Serikat ini mendaftar sebagai calon komisioner KPU dan meninggalkan posisi sebagai dosen sosiologi di UI. Hadar terpilih bersama enam komisioner lainnya pada April 2012.(X-11)