Yuddy Chrisnandi Klaim Berhasil Tekan Angka Cuti Lebaran

Achmad Zulfikar Fazli/MTVN
11/7/2016 09:18
Yuddy Chrisnandi Klaim Berhasil Tekan Angka Cuti Lebaran
(ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal)

MENTERI Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi mengklaim telah berhasil menekan angka cuti pegawainya pada Lebaran 2016. Dari 10 persen pegawainya yang mengajukan cuti, dirinya mengaku memangkasnya menjadi hanya 3 persen.

"Tidak kurang dari 30 ribu cuti yang ditangguhkan. Ini agar bisa memberikan pelayanan publik yang baik," kata Yuddy saat memberikan sambutan dalam acara halalbihalal di Kementerian PAN RB, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Senin (11/7).

Selain itu, Yuddy mengaku saat ini tidak ada lagi pegawainya yang tidak masuk tanpa keterangan usai Lebaran. Hal ini disebut lebih baik ketimbang Lebaran tahun lalu. Pasalnya, pada Lebaran 2015, politikus Hanura ini masih menemukan adanya belasan pegawai Kementerian PAN RB yang membolos.

"Tahun lalu masih kami dapati 11 tidak masuk tanpa keterangan. Tahun ini tidak ada," ujar dia.

Namun, Yuddy tak memungkiri masih ada pegawainya yang cuti usai libur Lebaran tahun ini. Tapi, Yuddy menyebut cuti itu didapatkan lantaran adanya kebutuhan khusus.

"Tadinya 30 orang yang minta cuti tapi kita kurangi jadi hanya 9 itu karena bersalin, kan tidak bisa kita wakili," kata dia.

Lebih lanjut, Yuddy mengatakan, pelarangan cuti setelah libur Lebaran bukan tanpa alasan. Tujuannya agar publik dapat terlayani dengan baik.

Yuddy tak ingin cuti yang menjadi kepentingan pribadi malah mengingkari kepentingan umum yang lebih luas.

"Cuti bersama yang salah satu menandatangani adalah Kementerian PAN RB. Maka kita perhitungkan secara masak dan matang bahwa cuti Lebaran ini diberikan begitu panjang, maka kita harus perhatikan bagaimana pelayanan publik. Mereka yang mau mengurus paspor, BPJS dan lain-lain. Bayangkan kalau mereka cuti, seperti tahun lalu kita sidak banyak front office yang menjadi pelayanan publik kosong," pungkas dia.(X-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Victor Nababan
Berita Lainnya