Bom Bunuh Diri di Solo Tantangan Berat untuk Tito Karnavian

KETUA DPR Ade Komaruddin mengecam keras aksi bom bunuh diri yang terjadi di Mapolresta Surakarta. Kejadian ini menjadi tantangan bagi calon Kapolri Komisaris Jenderal Tito Karnavian.

Ade mengatakan, terorisme menjadi musuh terbesar di negeri ini bersama narkoba dan korupsi. Tak hanya polisi, aksi teroris juga mengancam tempat ibadah bagi muslim menyusul bom bunuh diri yang terjadi di Masjid Nabawi Madinnah dua hari yang lalu.

Intelijen pun melaporkan, Indonesia menjadi salah satu sasaran bagi aksi teror dari kelompok radikal.

"Dan tentu ini tantangan terberat bagi Pak Tito yang nanti tanggal 12 dilantik," kata Ade usai salat Idul Fitri di Masjid Istiqlal, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (6/7).

Ade meminta Kepolisian bekerja sama dengan intelijen dan TNI untuk mengantisipasi ancaman seperti kemarin. Aparat keamanan, kata dia, harus bekerja lebih keras agar kejadian serupa tak terulang.

DPR pun akan mempercepat penyelesaian Rancangan Undang-undang tentang Terorisme. Pemerintah dan DPR harus memastikan pasal yang terkandung di dalam RUU itu digarap dengan serius.

"Ya UU Terorisme itu merupakan agenda pemerintah bersama DPR. Harus segera dilaksanakan dan tentu pasal pasalnya harus betul betul bukan hanya bisa melakukan tindakan langsung di tempat tetapi tindakan pencegahan baik secara kultural, intelektual, ideologi tidak terjadi lagi tindakan praktik terorisme," pungkas Ade.

Bom bunuh diri yang meledak di Polresta Solo menewaskan satu pelaku dan melukai satu petugas. Pelaku menggunakan sepeda motor dan meledakkan diri di halaman Mapolresta Surakarta saat petugas mencoba menghalangi.

Presiden Joko Widodo meminta masyarakat tak khawatir dengan aksi bom bunuh diri ini. Pihak keamanan telah diminta untuk bergerak cepat mengatasi masalah ini.

Presiden yang tengah berada di Padang untuk melakukan sejumlah kunjungan kerja meminta masyarakat tetap fokus menjalankan ibadah puasa terakhir.

Presiden Joko Widodo sendiri dalam keterangannya menghimbau agar masyarakat tetap tenang dan beribadah secara khusyuk, serta tidak takut terhadap aksi teror ini.

Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo pun menegaskan Solo tetap aman dan nyaman untuk menyambut lebaran. Acara takbir bersama yang diagendakan tetap berjalan.(X-11)