Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
LEMBAGA Survei Charta Politika Indonesia merilis hasil survei terbaru terkait calon presiden (capres) 2024. Dalam survei tersebut, pemilih PDIP, Golkar, dan PPP dominan mendukung Ganjar Pranowo sebagai Presiden.
Di bagian 'Pilihan Terhadap Simulasi 10 Nama Berdasarkan Pilihan Partai Politik', sebanhak 68,3 persen pemilih PDIP mendukung Ganjar Presiden. Disusul pemilih Golkar 37,3 persen dan pemilih PPP 27,8 persen juga mendukung mantan anggota DPR RI itu.
"PDI Perjuangan makin bulat suaranya, 68,3 persen dari seluruh pemilih PDI Perjuangan menyatakan memilih Mas Ganjar Pranowo," kata Direktur Charta Politika Yunarto Wijaya, dalam keterangan persnya, Kamis (22/12/2022).
"Golkar ternyata paling banyak memilih Ganjar Pranowo, ada 37,3 persen pemilih Golkar yang memilih Ganjar Pranowo," sambungnya.
Adapun di simulasi tiga nama, elektabilitas Ganjar berada di angka 42,8 persen. Sementara di bawahnya Anies Baswedan mendapat 28,1 persen, Prabowo Subianto 23,9 persen, dan responden yang tidak menjawab atau tidak tahu sebanyak 5,2 persen.
"Mas Ganjar akan naik di angka 42,8 persen jauh meninggalkan Anies diangka 28,1 yang Pak Prabowo di angka 23,9 persen," kata Yunarto.
Yunarto menyebut berdasarkan data di atas, Ganjar berpotensi untuk menang hanya satu putaran pada Pilpres 2024 jika melawan Anies Baswedan dan Prabowo Subianto.
"Kalau terjadi tiga-tiganya maju di putaran pertama, kondisi 3 nama ini akan menguntungkan Mas Ganjar karena di situ akan terjadi perpecahan suara antara Anies dengan Prabowo," ucap Yunarto.
Adapun survei Charta Politika ini diselenggarakan pada 8-16 Desember 2022. Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berusia 17 tahun atau lebih.
Survei menggunakan metode wawancara tatap muka, dan sebaran responden mencapai 34 kabupaten/kota di seluruh Indonesia.
Dengan metode sampling menggunakan multistage random sampling, survei ini melibatkan 1.220 responden. Sementara, margin of error dengan ukuran sampel tersebut adalah sebesar 2,82 persen. (OL-13)
Baca Juga: Charta Politika: Simulasi Paslon, Ganjar-Prabowo Potensi Menang 1 Putaran
Jawa Tengah (Jateng) dinilai tengah menghadapi krisis tokoh yang mumpuni di level provinsi
Golkar bisa menemukan sosok kharismatik yang dipersiapkan secara khusus menyongsong Pilpres 2029.
Putusan MK dianggap mewakili dan mengakomodir suara mayoritas masyarakat Indonesia yang telah memilih Prabowo - Gibran
Lebaran dinilai sebagai momen yang tepat untuk menyatukan bangsa pasca penyelenggaraan Pemilu 2024 pada Februari lalu.
Mantan Ketua MK Jimly Asshiddiqie mengatakan perkara PHPU 2024 di MK hanya 278 atau lebih sedikit dari 340 di 2019. Hal ini lebih mudah bagi MK untuk menggelar sidang dan putusannya harus diterima.
Sidang pemeriksaan pendahuluan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden (PHPU Presiden) di Mahkamah Konstitusi (MK) digelar mulai hari ini, Rabu (27/3).
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Mochammad Afifuddin, menegaskan bahwa jajarannya akan menjalankan tugas pada Pilkada Serentak 2024 sesuai dengan aturan.
BELAKANGAN ini Rusia terus mendapat perhatian dari media-media utama Indonesia.
PKS memberikan kepercayaan penuh kepada Anies Baswedan dalam membentuk koalisi. PKS hanya sebatas mengusung Anies dan kadernya Sohibul Iman.
Sejumlah pengamat menilai peta koalisi partai politik di Pilkada 2024 akan berbeda dengan Pilpres 2024 yang lalu.
Anies pernah mengaku akan mempertimbangkan permintaan Jaringan Rakyat Miskin Kota (JRMK) untuk maju dalam Pilkada Jakarta.
Calon-calon yang diusung disebutkan peka terhadap keluhan-keluhan masyarakat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved