Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KOMISI Pemillihan Umum (KPU) RI menyatakan bahwa program kursus singkat ke Northen Ilinois University (NIU) di Amerika Serikat (AS), sudah dirancang sejak jauh-jauh hari.
Diketahui, sejumlah anggota KPU dan anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI melakukan kunjungan ke luar negeri.
KPU mengirimkan beberapa orang, termasuk Ketua KPU Hasyim Asy’ari, serta Komisioner KPU, yaitu Yulianto Sudrajat, Mochammad Afiifuddin dan Parsadaan Harahap.
Baca juga: Tentang Pertemuan dengan Megawati, Jokowi: Bahas Stabilitas Politik
Seluruh jajaran berangkat pada 2 Oktober dan dijadwalkan kembali ke Indonesia pada 10 Oktober. Hasyim menegaskan bahwa program kursus ini sudah dirancang lama, bahkan oleh KPU periode 2017-2022.
"Desember 2019, KPU juga sudah ngirim delegasi (ada Arief Budiman, Mas Pramono Thantowi dan saya, beserta pegawai kesekjenan)," ungkap Hasyim, Selasa (11/10).
"Kursus dan diklat itu penting utk peningkatan kapasitas SDM. Ujungnya peningkatan kapasitas lembaga KPU," imbuhnya.
Hasyim pun membantah pihaknya sengaja memghamburkan anggaran pemilu untuk berangkat ke Negeri Paman Sam. "Tidak benar istilah menghamburkan anggaran, karena kegiatan dan anggaran sudah disusun dan direncanakan sejak awal," pungkas dia.
Lebih lanjut, dirinya menilai bahwa kursus ini penting dilakukan pada awal tahapan Pemilu 2024. Sebab, desain 5 tahunan pemilu dan pilkada sejak 2024 adalah pemilu dan pilkada 2029.
Baca juga: 83 Negara Berbagi Pengalaman Pelaksanaan Pemilu Demokratis
"Justru relevansinya kursus dilakukan pada awal tahapan. Kalau kursus dibikin setelah tahapan Pemilu 2024, malah tidak relevan, karena penyelenggara Pemilu 2029 bukan anggota KPU periode ini," terang Hasyim.
Menurutnya, kurang tepat jika KPU ditagih "output konkret" dari hasil short course terhadap tahapan pemilu. Sebelumnya, Sekjen Komite Independen Pemantau Pemilu Kaka Suminta menilai seharusnya penyelenggara pemilu mengindari perjalanan ke luar negeri di tengah tahapan.
“Kecuali berkaitan dengan kebutuhan tahapan. Apalagi ke luar negeri, ini menimbulkan pertanyaan publik,” cetusnya.(OL-11)
KETUA Umum Partai NasDem Surya Paloh menilai NasDem dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) memiliki banyak kesamaan. Salah satunya dalam perolehan kursi DPR RI yang sama pada Pemilu 2024.
Anggota DPD RI dukung kembali Mantan Ketua DPD Irman Gusman
KPU menyampaikan Sirekap yang akan digunakan di Pilkada nanti telah melewati berbagai perbaikan sistem.
KPU kini fokus laksanakan Pemungutan Suara Ulang tindak lanjut amar putusan MK atas PHPU (perselisihan hasil pemilu) Legislatif 2024.
Plt KPU RI Mochammad Afifuddin menjawab cicitan calon wakil presiden pada Pilpres 2024, Mahfud MD terkait mobil dinas, pesawat jet, dan fasilitas asusila KPU
Sirekap tetap diperlukan pada Pilkada 2024 supaya masyarakat dapat memperoleh hasil pemilihan secara cepat. Kendati demikian, sengkarut persoalan yang meliputi penggunaan Sirekap
KPU dan Bawaslu diminta belajar dalam mengurus tahapan kampanye Pilkada Serentak 2024. Aturan yang lebih jelas dari Pemilu 2024 sebelumnya diperlukan
Bawaslu mengakui pihaknya hanya menerima laporan masyarakat pelanggaran pemilu yang diregistrasi sebanyak 40 persen.
Menurutnya, mengawal suara adalah hak konstitusional seluruh peserta pemilu
Sebelumnya, Jokowi tiba-tiba mengatakan, tidak ada aturan yang melarang pejabat negara untuk memihak dan berkampanye
Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengungkapkan progres kesiapan logistik Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Urusan itu dinilai masih aman dan terkendali.
Pemilihan lebih awal di luar negeri dimungkinkan karena beberapa faktor, salah satunya karena keterjangkauan WNI di luar negeri yang terbilang luas
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved