Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Maruarar: Ketegasan Jokowi Berantas Mafia Migor Wujud Kepemimpinan Berintegritas

Widhoroso
25/7/2022 18:29
Maruarar: Ketegasan Jokowi Berantas Mafia Migor Wujud Kepemimpinan Berintegritas
Ketua Taruna Merah Putih Maruarar Sirait(HO)

LANGKAH tegas Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam memberantas para mafia minyak goreng (migor) mendapat banyak apresiasi positif. Tindakan tersebut dinilai sebagai bentuk perwujudan kemimpinan yang berintegritas tinggi.

Hal itu disampaikan langsung Ketua Taruna Merah Putih Maruarar Sirait saat Diskusi Publik Bersama Tokoh Nasional bertajuk Integritas Kepemimpinan Nasional: Totalitas Pengabdian untuk Indonesia Maju di Universitas Negeri Jakarta (UNJ).

Maruarar mengatakan ketegasan Jolowi dalam menangani persoalan kelangkaan migor patut mendapat apresiasi tinggi. Perintah tegas Jokowi, lanjut dia, telah dijalankan dengan sangat baik oleh Kejaksaan Agung (Kejagung).

Diakatakan, mafia migor yang terbukti bersalah telah resmi ditetapkan sebagai tersangka. Kondisi demikian turut pula membukakan jalan penegak hukum untuk membongkar persoalan yang telah banyak merugikan masyarakat.

"Ya kita lihat bagaimana mafia minyak goreng itu bisa diberantas bersama dengan Jaksa Agung," ujar Maruarar di UNJ, Jakarta, Senin (25/7).

Menurut Politisi PDI Perjuangan tersebut, tindakan tegas yang telah dilakukan Presiden Jokowi dalam merespons kelangkaan migor menjadi sebuah gambaran. Bahwa negara selalu hadir untuk melindungi rakyat menjadi solusi dalam mengatasi persoalan hidup sehari-hari.

Lebih lanjut dia menyebut hal tersebut juga menjadi bukti sikap penegakan hukum di era kepemimpinan Jokowi tidak pandang bulu. Sebab pelaku yang ditetapkan tersanga merupakan seorang petinggi pejabat Kementerian Perdagangan.

"Itu menunjukkan bahwa negara tidak kalah dengan mafia. Saya pikir itu sangat penting sekali," jelas pria yang akrab disapa Ara ini.

Sebelumnya Kejagung telah menetapkan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan Indrasari Wisnu Wardhana sebagai tersangka kasus penyelewengan migor. Selain itu, Kejagung juga menetapkan tiga tersangka lain dari kalangan swasta. (RO/OL-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya