Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
USAI dari di Kalimantan Selatan, Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, melanjutkan roadshow kunjungan kerja ke Kalimantan-Sulawesi dengan mengunjungi Tarakan, Kalimantan Utara. LaNyalla bersama rombongan tiba di Bandara Internasional Juwata, Selasa (25/5), sekitar pukul 13.00 Wita.
Dalam kunjungan ini, Ketua DPD RI didampingi Ketua Komite I DPD RI Fachrul Razi, Wakil Ketua Komite II DPD RI Bustami Zainudin, Ketua Komite III DPD RI Sylviana Murni, Senator asal Sumatera Selatan Jialyka Maharani, Andi Muh Ihsan (Sulawesi Selatan), serta Sekjen DPD RI Rahman Hadi.
Rombongan ini disambut empat Senator dari Daerah Pemilihan (dapil) Kaltara yaitu Martin Billa, Asni Hafid, Hasan Basri, dan Fernando Sinaga.
Selain itu, hadir juga Staf Ahli Pemprov Kaltara Edy Suharto, Anggota DPRD Kaltara Syamsuddin A Arfah, Wakil Wali Kota Tarakan Efendi Juprianto, Rektor Universitas Borneo Tarakan Adri Patton, serta jajaran Forkopimda Pemprov Kaltara.
Rombongan para senator ini mendapat sambutan adat Tepung Tawar setibanya di Bandara Internasional Juwata. Prosesi ini bermakna agar Ketua DPD RI senantiasa mendapatkan keselamatan dalam menjalankan tugas-tugasnya.
LaNyalla mengatakan, kehadirannya ke Kaltara untuk melanjutkan pekerjaannya menyerap aspirasi masyarakat daerah.
“Kita akan mendengarkan apa yang menjadi permasalahan di Kaltara. Kami akan menjaring aspirasi dari pemerintah daerah, tokoh masyarakat, termasuk juga teman-teman media setempat,” tuturnya.
LaNyalla juga menjelaskan, para senator juga akan mensosialisasikan apa yang sedang dikerjakan oleh DPD. Nantinya, permasalahan yang ada akan dibawa ke Jakarta untuk dicarikan solusi bersama pihak eksekutif.
“Jadi manfaatkan kehadiran kami. Sampaikan apa yang jadi kendala di sini, nanti saya dan teman-teman senator lain akan coba salurkan permasalahan di Kaltara ke tingkat pusat,” jelas Senator asal Jawa Timur itu.
Ada sejumlah agenda yang akan dilakukan LaNyalla di Tarakan. Seperti pertemuan dengan Gubernur dan Wagub Kaltara, media visit, hingga kunjungan ke Kesultanan Bulungan.
LaNyalla juga dijadwalkan menjadi keynote speaker di FGD yang digelar Universitas Borneo Tarakan. Rencananya, Ketua DPD RI dan rombongan akan berada di Kaltara selama 3 hari. (RO/OL-09)
Peran DPD di parlemen masih tertinggal jauh dibandingkan DPR khususnya pada bidang legislas
Parpol tidak memiliki hak mengintervensi kepemimpinan DPD
PAKAR hukum tata negara Universitas Andalas Feri Amsari mengkritik langkah Ketua DPD RI La Nyalla Mataliti. Feri menilai La nyala ingin mengesahkan Tata Tertib (Tatib)
WAKIL Ketua Pansus Tata Tertib Dewan Pimpinan Daerah (DPD) RI, Hasan Basri, mengungkap awal mula ricuh Rapat Paripurna DPD pada Jumat, 12 Juli 2024.
Mantan Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Irman Gusman mengantongi perolehan suara di Pemungutan Suara Ulang (PSU) DPD Sumatera Barat (Sumbar).
SIDANG Paripurna DPD RI Masa Sidang V Tahun 2023-2024 yang diwarnai kekisruhan berujung pada kesepakatan harmonisasi bersama dengan panitia perancang undang-undang.
Genjot Perolehan Kursi, Surya Paloh Bakar Semangat Kader Nasdem Kaltara
Polda Kalimantan Utara telah menyampaikan rekaman CCTV kepada keluarga Brigadir SH disaksikan pengacara dan Kompolnas.
KAPOLDA Kalimantan Utara (Kaltara) Irjen Daniel Aditya Jaya berpotensi diperiksa terkait kematian ajudannya, Brigadir Setyo Herlambang (SH).
Keluarga minta agar pengusutan kasus kematian ajudan Kapolda Kalimantan Utara Irjen Daniel Aditya Jaya itu transparan.
Polda Kaltara akan memeriksa kematian ajudan Kapolda Kaltara yang ditemukan tewas dalam kamarnya.
"Upaya pemulihan lingkungan melalui rehabilitasi mangrove ini menjadi agenda utama Bapak Presiden, sekaligus upaya untuk mengurangi emisi."
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved