Presiden Tak Mau Konflik PPP Berlarut-larut

JURU Bicara Presiden Joko Widodo, Johan Budi membenarkan Jokowi akan menghadiri pembukaan Muktamar VIII PPP. Presiden punya tujuan khusus terkait kisruh internal partai berlambang Kabah ini.

"Presiden concern dengan islah, agar tidak berlarut-larut," kata Johan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat (1/4).

Menurut Johan, Jokowi bersedia hadir karena tujuan muktamar benar-benar ingin menyatukan dua kubu bertikai. Orang nomor satu di Indonesia ini tak mau menanggapi tuntutan Djan Faridz.

"Poin presiden jangan ribut terus, selalu ada jalan baik menatap ke depan," tegas Johan.

Johan menegaskan, urusan gugat menggugat sama sekali bukan persoalan. Ia mempersilakan gugatan terus berjalan selama penggugat menginginkan.

Muktamar VIII PPP akan dilaksanakan pada 8-10 April 2016. Muktamar digelar di Asrama Haji, Pondok Gede, Jakarta Timur.

Susunan kepanitiaan pun telah dibentuk. Kepanitiaan terdiri dari kader Muktamar Jakarta maupun Muktamar Surabaya.

Hingga saat ini, hanya Djan Faridz dan Dimyati Natakusumah yang belum menyatakan kesediaan menghadiri Muktamar VIII PPP. (OL-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Aries

Headline

Presiden Tak Mau Konflik PPP Berlarut-larut

Pembiaran Krisis Marawi Lemahnya Diplomasi RI

Gaji Ke-13 dan THR Berkah atau Bumerang?

Demokrasi di PTN Tinggal Teori

Adios Zaman Sembunyi Pajak!

Mewaspadai Bahaya Persekusi

Menghidupkan Semangat Pancasila

Informasi

Rubrikasi

Opini

Ekonomi

Humaniora

Olahraga

Weekend

Video

Sitemap