Aburizal Dukung Pembangunan Perpustakaan DPR

KETUA Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie mendukung langkah DPR yang ingin membangun perpustakaan di Kompleks Parlemen. Rencananya, perpustakaan itu menjadi yang terbesar di Asia Tenggara.

"Bagus itu, Indonesia harus punya perpustakaan yang bagus dan lengkap sekali. Amerika punya masak Indonesia tidak," kata Aburizal, kata Aburizal saat menghadiri 'Konvensi Nasional Tentang Haluan Negara' di JCC, Jakarta, Rabu (30/3).

Aburizal mencontohkan, bahwa dirinya bersama Rizal Malarangeng sudah mendirikan Freedom Institute. Tak kurang 200 orang datang untuk membaca perpustakaan yang terletak di Jalan Proklamasi, Jakarta itu.

"Disana hanya punya 14 ribu buku. Bayangkan kalau ada perpustakaan Nasional sampai 100 ribu buku pasti luar biasa," tukasnya.

Sebelumnya, rencana pembagunan perpustakaan yang masuk ke dalam 7 proyek DPR senilai Rp 570 miliar belum direstui Presiden Jokowi.

Sekretaris Kabinet Pramono Anung menegaskan, moratorium pembangunan gedung kementerian/lembaga masih berlaku hingga saat ini.

"Presiden pada 2014 telah menyampaikan moratorium untuk seluruh pembangunan gedung. Ini masih berlaku kecuali untuk pendidikan dan keperluan mendesak yang dianggap penting untuk kepentingan negara," kata Pramono di Gedung Sekretariat Kabinet, Jalan Veteran, Jakarta, Selasa (29/3).

Pramono mengatakan, belum ada perintah dari Presiden Jokowi mengabulkan izin pembangunan gedung apapun. Perintah itu pasti dikeluarkan Seskab sesuai arahan Presiden.

"Izin itu selalu disampaikan Presiden melalui Seskab. Nah, termasuk di dalamnya mengenai apapun yang akan dibangun ini tentunya Seskab akan keluarkan itu kalau sudah ada arahan Presiden," tutur dia.(X-11)