Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Willy Aditya: RUU Cipta Kerja untuk Kesejahteraan Rakyat

Cahya Mulyana
19/7/2020 06:50
Willy Aditya: RUU Cipta Kerja untuk Kesejahteraan Rakyat
Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR Willy Aditya(MI/Susanto)

RANCANGAN Undang Undang (RUU) Cipta Kerja dinilai menjadi kebutuhan Indonesia dalam mengantisipasi dinamika global. Regulasi itu dibutuhkan demi menarik investasi, membuka lapangan kerja, dan kesejahteraan rakyat.

“RUU Cipta Kerja yang kita bahas di DPR ini untuk rakyat Indonesia seutuhnya," kata Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR Willy Aditya, Minggu (19/7).

Ia mengatakan, sebagai terobosan baru di bidang hukum, RUU Cipta Kerja bisa menjadi instrumen hukum untuk mendongkrak ekonomi Indonesia di tengah penurunan ekonomi global. Kesempatan strategis dan peluang pembangunan ini bisa diambil Indonesia dan harus dimanfaatkan maksimal.

Baca juga: Otto Hasibuan: UU Perlindungan Data Pribadi Mendesak

Willy pun menyinggung unjuk rasa menetang RUU Cipta Kerja yang dilakukan buruh dan sejumlah elemen masyarakat lainnya adalah hal yang wajar dalam demokrasi.

Anggota Komisi I DPR itu mengatakan kritik terhadap RUU Cipta Kerja merupakan catatan positif dalam proses pembuatan kebijakan.

“Siapa pun yang punya kritik dan catatan atas RUU Cipta Kerja silahkan datang berikan secara tertulis kepada DPR. Sama-sama kita bangun negeri ini,” pungkasnya. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya