Kalau Tertangkap, Labora akan Diisolasi seperti Gayus

DIREKTUR Jenderal Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, I Wayan Kusmiantha Dusak menegaskan akan menangkap terpidana rekening gendut, Labora Sitorus. Nantinya Labora akan diisolasi bersama narapidana Gayus Tambunan.

"Kita kordinasikan dengan kepolisian untuk sesegera mungkin Labora Sitous ditangkap dan telah juga dijadikan DPO (Daftar Pencarian Orang). Nantinya selain akan dibawa ke Cipinang opsi lain ditahan di Gunung Sindur bareng Gayus Tambunan," terangnya saat dihubungi, kemarin.

Menurutnya, Labora lihai dalam melarikan diri serta memiliki banyak pendukung yang menghambat proses penangkapan. Oleh sebab itu, pihaknya akan terus menyusun kekuatan untuk mampu menangkap Labora.

"Untuk penangkapan ini kita sudah upayakan lewat komunikasi sejak November 2015, lalu 2 pekan ke belakang Dirjenpas kirim 12 orang petugas ke kediaman Labora namun tidak berhasil menangkapnya meski sudah lobi bahkan mereka sempat disandera oleh para pegawai Labora," jelasnya.

Ia mengatakan karena sulit menembus banyaknya pendukung Labora, para petugas dikirim Drjen Pas balik kanan dan meminta tambahan kekuatan ke kepolisian dan TNI. Akibat pihak pengamanan setempat tak kuasa halau masa milik Labora yang tambah banyak didukung masyarakat adat, Dirjen Pas pun meminta satu regu Brimob dari Jakarta untuk back up tim.

"Pada Jumat (4/3), tim gabungan pun siap eksekusi setelah melakukan lobi sampai upacara adat perdamaian untuk meminimalisir jatuh korban. Sayangnya setelah tim mengepung kediaman Labora yang memiliki luas 10HA, yang bersangkutan tak ditemukan," ungkapnya.

Menurutnya terdapat dua kemungkinan atas lolosnya Labora. Pertama Labora diselundupkan ke luar wilayah melewati dua dermaga milik Labora. Kemungkinan kedua adalah masih berada di sekitar rumah Labora karena luas wilayahnya menylitkan tim gabungan.

"Tapi kita terus upayakan untuk membawanya ke Jakarta supaya tetap bisa lanjutkan masa penahanannya," tukasnya. (OL-1)