Angela Tanosoedibjo Diminta Dampingi Whisnutama

POLITIKUS Partai Perindo Angela Tanoesoedibjo mengaku mendapat amanah dari Presiden Joko Widodo untuk membantu Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Whisnutama Kusbandio. Ia dituntut melanjutkan pembangunan 10 destinasi wisata baru.

"Hari ini, Pak Jokowi beri kepercayaan bidang pariwisata dan ekonomi kreatif," kata Angela di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (25/10).

Angela bakal segera berdiskusi dengan Whisnutama terkait posisi dan tugas yang diberikan Jokowi. Kendati begitu, Angela mengaku cukup kenal dengan Whisnutama.

"Beliau cukup kreatif dan sosok dikagumi dan saya tidak sabar kerja sama dengan Pak Wishnutama," ujarnya.

Baca juga: Jokowi Tunjuk Dua Dirut BUMN untuk Bantu Erick Thohir

Di sisi lain, Angela menyebut bahwa Kepala Negara telah memberi target kepadanya untuk setahun ke depan. Ia diminta fokus pada pembangunan 5 destinasi wisata prioritas.

Jika Angela resmi dilantik sebagai wakil menteri, nantinya, ia merupakan anggota kabinet termuda dengan umur 32 tahun. Namun begitu, ia percaya latar belakang dan rekam jejaknya bisa memberikan dampak yang signifikan.

"Saya punya background manajemen media dan bidang lain seperti retail,  finance, bisa kerja kreatif cepat efisien dan berikan high impact," tegas dia.

Angela dikenal publik sebagai pengusaha di bidang media. Ia merupakan Komisaris Media Nusantara Citra (MNC) dan Direktur Utama RCTI dan GTV, perusahaan milik ayahnya, Hary Tanoesoedibjo. Angela mengaku bakal segera mundur dari posisinya tersebut.

Selain Angela, politikus muda yang dipanggil Jokowi pagi tadi yakni Politikus PSI Surya Tjandra.

Ia mengaku diminta Jokowi membantu Menteri Agraria dan Tata ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Sofyan Djalil.

"Poin yang ditekankan pemerintah ingin menyelesaikan aneka masalah tumpang tindih dan konflik agraria," ujar Surya.

Sementara itu, Politikus Partai Golkar Jerry Sambuaga dipercaya membantu Jokowi di bidang perdagangan internasional.

Putra Politikus senior Golkar Theo L Sambuaga itu mengaku, dalam pertemuan tadi, Jokowi memberi arahan agar ia bekerja di sektor perjanjian internasional maupun perdagangan internasional.

"Presiden arahkan fokus penyelesaian perjanjian yang belum selesai, baik regional maupun global dan berdayakan ekonomi kita, pengusaha supaya bisa ekspansi dan meningkatkan perdagangan kita," jelas Jerry.

Kendati begitu, Jerry belum mau membocorkan posisinya di Kabinet Indonesia maju. Ia menanti Jokowi yang akan mengumumkannya dalam pelantikan. (OL-2).