PP PMKRI Kecam Penangkapan Aktivisnya

02/5/2017 01:32
PP PMKRI Kecam Penangkapan Aktivisnya
()

PENGURUS Pusat Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PP PMKRI) mengecam keras tindakan penangkapan brutal yang dilakukan Polrestabes Makasar terhadap masa aksi PMKRI.

“PMKRI mengencam keras tindakan brutal yang dilakukan aparat Polrestabes Makasar terhadap aktivis PMKRI dalam aksi memperingati hari buruh," tegas Presidium Gerakan Kemasyarakatan PP PMKRI Lodovikus Roe dalam siaran persnya di Jakarta, Senin (1/5).

Roe menegaskan, tindakan semena-mena yang dilakukan aparat kepolisian merupakan perilaku premanisme aparat yang tidak beradab. “Aparat kepolisian saat ini cendrung menggunakan gaya preman dan brutal dalam menangani setiap persoalan, ini menunjukkan tidak beradabnya aparat kepolisian kita,” tegas mahasiswa pascasarjana Universitas Pancasila itu.

PMKRI juga mendesak Kapolri untuk mencopot Kapolrestabes Makasar dan Kapolda Sulsel karena dinilai gagal memahami tupoksi sebagai pengayom masyarakat.

”Kami mendesak Kapolri untuk segera mencopot Kapolrestabes Makasar dan Kapolda Sulsel yang tidak becus memahami tugas pokok mereka sebagai pengayom masyarakat,” ungkapnya.

Selain itu, PMKRI mendesak Kapolri untuk mengeluarkan anggota PMKRI yang saat ini ditahan di Polrestabes Makasar. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Eko Suprihatno
Berita Lainnya