BMW Vision Next 100 Tandai Seabad BMW

MENYAMBUT perayaan 100 tahun kiprah BMW Group di dunia yang mengusung moto 'The Next 100 Years', produsen mobil asal Munich Jerman itu merilis sebuah mobil bervisi masa depan yang dinamai BMW Vision Next 100. Mobil konsep ini mengombinasikan tampilan sporti khas coupé dengan keanggunan dinamis sebuah sedan.

Saat ini dunia berada di ambang menuju terwujudnya kemudi otomatis. Dalam waktu dekat, mayoritas mobil kemungkinan besar akan dapat dikemudikan secara otomatis untuk melintasi jalanan kota-kota yang jauh lebih padat.

Kendaraan ini merupakan kendaraan yang dirancang secara sempurna untuk menjawab kebutuhan pengemudi yang kerap berubah. Interaksi antara pengemudi dan kendaraan dikelola oleh Alive Geometry yang menawarkan kondisi interior kendaraan yang dapat berubah sesuai mode perjalanan melalui mode Boost dan Ease.

Pada mode Boost, seluruh bagian kendaraan fokus pada pengemudi, memberikan dukungan yang dibutuhkan untuk memaksimalkan pengalaman berkendara - contohnya dengan menunjukkan jalur berkendara yang ideal, dan kecepatan serta mendeteksi bahaya di depan bahkan bisa memprediksi posisi obyek yang sedang bergerak khususnya ketika obyek tersebut terhalang benda lain di jalan, misalnya terhalang truk dan lain-lain.

Sementara Mode Ease mentransformasi interior di mana setir kemudi dan konsol tengah terlipat ke dalam dasbor, headrest berpindah kesamping, dan bangku serta trim pintu menyatu untuk membentuk unit tunggal sehingga pengemudi dan penumpang di barisan depan dapat saling berhadapan. Pada mode ini kendaraan tetap bisa berjalan dengan teknologi otonomous.

Chairman Board of Management BMW AG Harald Krüger pada Centenary Event di Munich, Senin (7/3) mengungkapkan, di masa depan, waktu merupakan satu hal yang akan semakin terbatas. Namun konektivitas akan kian menjadi hal biasa, dan teknologi akan mulai belajar dari manusia.

"Mobilitas masa depan akan menghubungkan setiap area kehidupan manusia dan di situlah kami melihat adanya peluang-peluang baru untuk mobilitas premium," ujar Krüger.

Head of BMW Group Design Adrian van Hooydonk menambahkan, "Jika Anda sebagai perancang dapat membayangkan sesuatu, kemungkinan besar suatu hari hal tersebut dapat menjadi kenyataan." Tujuan kami dengan BMW Vision Next 100, sambung Hooydonk, adalah untuk mengembangkan skenario masa depan di mana orang-orang dapat berperan serta.

BMW Vision Vehicle tampil untuk pertama kalinya di dunia pada Centenary Event di Munich Olympic Hall 7 Maret 2016 - tepat seratus tahun setelah perusahaan yang kini dikenal sebagai BMW AG pertama kali resmi terdaftar sebagai perusahaan komersial. (BMW Indonesia/OL-1)