Indonesia Jadi Salah Satu Basis Produksi Isuzu Global

DALAM acara Media Gathering di Jakarta, Senin (18/1), PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) mengumumkan ditunjuknya Indonesia menjadi salah satu dari tiga basis produksi kendaraan Isuzu di dunia, selain di Jepang, dan Thailand. Ini adalah bagian dari empat global project Isuzu yang akan dijalankan di tahun ini.

Ketiga basis produksi Isuzu dibagi untuk menyesuaikan standar emisi di wilayah yang disasar oleh Isuzu.

Pabrik Isuzu di Fujisawa Jepang menjadi basis produksi kendaraan komersial negara-negara berkembang yang memiliki standar emisi Euro III ke atas. Thailand untuk kendaraan komercial kecil (light commercial vehicle) seperti D-Max dan mu-X. Indonesia sendiri akan menjadi basis produksi kendaraan yang ditujukan bagi negara-negara berkembang dengan standar Emisi Euro II.

Hal ini terkait dengan diresmikannya pabrik baru Isuzu Karawang Plant pada 7 April 2015 lalu yang dimanfaatkan untuk memproduksi truk kelas ringan Isuzu Elf dan truk kelas menengah Isuzu Giga.

Pabrik baru itu terletak di Kawasan Industri Suryacipta Karawang Timur dan memiliki lahan seluas 300.000 meter persegi, dengan kapasitas produksi terpasang sebanyak 52.000 unit per tahun, dan dapat dikembangkan menjadi 80.000 unit per tahun.

Vice President Director Isuzu Keiji Takeda menegaskan bahwa Indonesia menjadi salah satu negara yang penting dalam strategi pengembangan bisnis global Isuzu, yang akan berperan sebagai basis produksi kendaraan Isuzu untuk negara berstandar Euro II.

"Kita akan menjadi basis produksi truk kelas ringan dan menengah sesuai kapasitas pabrik baru di Karawang," ujar Takeda san. (OL-3)