George Foreman Prediksi Joshua Jadi Juara Dunia

LEGENDA tinju dunia George Foreman memprediksi petinju asal Inggris Anthony Joshua sebagai penguasa baru kelas berat. Pada 29 April nanti Joshua bakal menghadapi raksasa asal Ukraina Vladimir Klistchko dalam pertarungan unifikasi kelas berat versi WBA, IBF dan IBO.

''Kalau saya seorang petaruh, saya melihat Joshua sebagai favorit dengan perbandingan 6:5. Jadi saya menempatkan dia di posisi terdepan,'' ujar Foreman seperti dilansir majalah olahraga Jerman Bild, Rabu (5/4).

Mantan juara dunia yang kini sudah berusia 68 tahun tersebut memandang sebagai peraih medali emas Olimpiade London 2012, Joshua sangat layak menjadi jawara baru kelas berat dunia. Stadion Wembley akan menjadi saksi keperkasaan petinju berusia 27 tahun itu. Joshua sejauh ini sudah memenangi 18 pertarungan profesionalnya selepas menanggalkan baju amatirnya.

Di sisi lain, Foreman memandang Klitschko sebagai petinju yang lincah kendati postur tubuhnya bak raksasa. ''Dia tahu bagaimana cara memenangkan sebuah pertarungan dan menggunakan ukuran tubuhnya. Ini akan menjadi pertemuan yang sulit di atas ring nanti,'' tutur Foreman.

Klitschko, 41, juga membidik posisi juara dunia kembali setelah kekalahan atas petinju Inggris Tyson Fury, November 2015.

''Kalau dia bisa memenangkan gelar juara dunia lagi, saya tak bisa membayangkannya. Tinju dunia akan menunjukkan ketidaksukaannya,'' tutur Foreman, yang bertekuk lutut saat menghadapi Muhammad Ali pada 1974 di Kongo, dalam laga bertajuk 'Rumble in the jungle'.

Foreman menjadi juara dunia kembali pada usia 40 tahun. Dia juga memegang rekor sebagai juara dunia tertua di kelas berat ketika berusia 45 tahun 299 hari. Namun mahkotanya runtuh pada 1994 ketika mencium kanvas saat menghadapi Michael Moorer. (OL-2)