Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Fajar/Rian Akui Belajar dari Pasangan Kevin/Gidion dan Hendra/Ahsan

Khoerun Nadif Rahmat
18/7/2024 19:02
Fajar/Rian Akui Belajar dari Pasangan Kevin/Gidion dan Hendra/Ahsan
Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto (kanan) dari Indonesia berfoto saat mereka merayakan kemenangan melawan Lee Yang dan Wang Chi-Lin da(WANG Zhao / AFP)

PASANGAN ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menjadikan Olimpiade Tokyo 2020 sebagai pelajaran untuk menghadapi Olimpiade Paris 2024.

Sebab saat itu, Fajar/Rian ikut sebagai tim sparring bagi Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang menjalani training camp di Kumamoto.

"Kami di Olimpiade Tokyo kan jadi tim sparring, waktu itu lihat persiapan The Minions dan The Daddies," buka Rian dalam keterangannya, (18/7).

Baca juga : Fajar/Rian tidak Sabar Tampil di Olimpiade Pertama Mereka

"Kami belajar dari sana jadi saat ini kami setidaknya sudah ada gambaran training camp seperti apa. Tidak jauh berbeda rasanya jadi sudah lebih tahu mengatur fokusnya apalagi ini kan sudah sebentar lagi (Olimpiade-nya)," sambung Rian.

Fajar/Rian juga mengatakan selama empat hari berada di Chambly untuk training camp, kondisi mereka cukup baik.

"Kondisi alhamdulillah semua baik. Latihan berjalan lancar. Di sini kami tinggal menjaga performa dan jaga fokus. Menu latihan kurang lebih sama dengan di Jakarta tapi di sini kami hanya tinggal maintain saja, tinggal finishing-finishing saja," ucap Rian.

Baca juga : Fajar/Rian akan Dapatkan Rangkaian Latihan Khusus Jelang Olimpiade Paris 2024

Sementara itu, pelatih ganda putra Aryono menegaskan peranan penting sparring dan mentor dalam training camp kali ini. Kedua elemen itu merupakan kunci latihan Fajar/Rian berjalan lancar dan sesuai akan kebutuhan.

"Para atlet latih tanding atau sparring dan mentor di ganda putra memegang peranan penting kelancaran latihan Fajar/Rian di training camp ini," ujar Aryono.

"Fikri, Bagas dan Daniel saya bawa untuk kebutuhan latihan Fajar/Rian. Fikri dengan permainan depan sedangkan Bagas dan Daniel kuat di bola belakang. Ini bagus untuk latihan bertahan. Di mentor ada Candra (Wijaya) dan Hendra (Setiawan), selain bisa berbagi pengalaman karena mereka adalah peraih medali emas Olimpiade, keduanya juga siap untuk turun ke lapangan memberi drilling atau latihan game," jelas Aryono.

Aryono menambahkan bahwa olimpiade merupakan pertarungan mental jadi fokus adalah hal yang paling utama.

"Olimpiade adalah pertandingan yang semuanya bisa terjadi. Jadi Fajar/Rian harus benar-benar menyiapkan mental dan pikiran, bukan hanya teknik maupun fisik. Terus berpikir positif, optimis dan keyakinan," pungkasnya.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Reynaldi
Berita Lainnya