Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PERAIH dua gelar NBA bersama Boston Celtics dan Los Angeles Lakers, Rajon Rondo, mengumumkan dirinya memutuskan pensiun dari dari olahraga bola basket setelah bermain selama 16 tahun.
Guard berusia 38 tahun itu sudah tidak bermain sejak menyelesaikan musim 2021-22 bersama Cleveland Cavaliers.
"Saya sudah selesai. Saya tidak bisa (melanjutkannya). Saya lebih memilih menghabiskan waktu bersama anak-anak saya," kata Rondo saat menjadi tamu siniar All The Smoke, seperti dikutip AFP, Selasa (2/4).
Baca juga : Cleveland Cavaliers Hentikan Rangkain Kemenangan Beruntun Boston Celtics
Rondo mengantarkan Celtics memenangi gelar NBA pada 2008 di musim keduanya di NBA.
Ia kemudian memainkan peran penting sebagai pemain pelapis untuk membawa Lakers menjadi juara pada 2020.
Selama 957 pertandingan yang dimainkan sepanjang kariernya, Rondo mencatatkan rata-rata 9,8 poin, 7,9 assist, 4,5 rebound, dan 1,6 steal.
Baca juga : Agen Pastikan LeBron James tidak Berpikir Tinggalkan Lakers
Ia memegang catatan sebagai pemilik assist terbanyak dalam tiga musim di NBA, serta memimpin dalam catatan steal pada musim 2009/2010.
Rondo bermain selama lebih dari delapan musim untuk Celtics, sebelum ditukar ke Dallas Mavericks pada 2014. Ia kemudian sempat membela Sacramento Kings, Chicago Bulls, dan New Orleans Pelicans sebelum bergabung dengan Lakers.
Ia sempat bermain untuk Atlanta Hawks dan Los Angeles Clippers, sebelum kemudian pindah ke Lakers dan mengakhiri karier di Cavaliers,
"Itu adalah sesuatu yang sama sekali bukan hal sepele. Saya mencintai setiap menitnya (bermain di NBA)," tegas Rondo. (Ant/Z-1)
Porzingis mengalami cedera robek pada retinakulum dan dislokasi tendon tibialis posterior selama Final NBA, yang disebut Celtics sebagai cedera yang jarang terjadi.
BOSTON Celtics menorehkan tinta sejarah di NBA dengan kesuksesan merengkuh titel ke-18.
Gelar NBA kali ini terjadi 16 tahun sejak terakhir kali Boston Celtics menjadi juara NBA, dengan mengalahkan Los Angeles Lakers, pada 2008.
Dallas Mavericks menjaga harapan mereka di final NBA dengan kemenangan 122-84 untuk menggagalkan upaya Boston Celtics menyapu bersih kemenangan.
Mavericks mempertahankan harapan mereka untuk meraih gelar juara NBA saat usai mereka mengalahkan Boston Celtics 122-84 pada gim 4 final NBA 2024, Sabtu (15/6) WIB.
jayson Tatum memimpin perolehan angka dengan 31 poin dan Jaylen Brown mencetak 15 dari total 30 poin di kuarter ketiga untuk membawa Celtics semakin dekat dengan gelar NBA ke-18 mereka.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved