Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PETINJU Francis Ngannou dan Anthony Joshua sama-sama optimistis bisa menang KO (knock-out) saat keduanya akan bertemu di Kingdom Arena Riyadh, Arab Saudi, Jumat (8/3).
Ngannou, 37, merupakan mantan juara dunia bela diri campuran UFC yang memulai karier tinju pada 2023 sebelum dikalahkan juara kelas berat WBC Tyson Fury. Untuk itu, Ngannou ingin membalas kekalahan itu dengan menjatuhkan Joshua pada duel besok.
"Tentu saja saya bisa mencetak KO atas Joshua," kata Ngannou sebagaimana diwartakan AFP pada Kamis (7/3).
Baca juga : Tyson Fury Siap Tampil Habis-Habisan Kontra Oleksandr Usyk
"Saya percaya jika saya melawan siapa pun, saya akan menjatuhkan mereka. Pertanyaannya adalah bagaimana cara menjatuhkannya? Itu hal tersulit," kata petinju kelahiran Kamerun berpaspor Prancis itu.
Di sisi lain, petinju kelahiran Inggris Anthony Joshua akan naik ring melawan Francis Ngannou dengan bekal yang bagus, yakni tiga kemenangan beruntun sepanjang 2023 melawan Otto Wallin, Robert Helenius, dan Jermaine Franklin.
Sepanjang kariernya, mantan pemegang sabuk juara tinju kelas berat WBO, WBA, dan IBF itu hanya kalah tiga kali, yakni satu kali dari Andy Ruiz Jr dan dua kali saat melawan petinju Ukraina Oleksandr Usyk.
Baca juga : Fury Ungkap Lima Rencana Pertarungannya
"Jumat besok, saya akan kembali. Jadi, saya tidak sabar menunggu kesempatan untuk menunjukkan kemampuan saya dan melawan orang yang berpikir dia bisa menjatuhkan saya," kata Joshua saat menjawab pernyataan Ngannou.
"Saya yakin dapat mencetak KO atas dia. Tentu saja, saya mau mencetak KO dan membuat pernyataan," kata Joshua. "Dia harus siap menghadapi pukulan yang akan datang karena saya adalah pria yang akan berdiri di depannya, memberikannya banyak tekanan."
Selain duel antara Francis Ngannou dan Anthony Joshua, Kingdom Arena di Riyadh juga menjadi tuan rumah duel akbar antara petinju Inggris Tyson Fury melawan Oleksandr Usyk pada Sabtu (18/5). (Ant/Z-1)
Tyson Fury ingin sekali mengalahkan Olesandr Usyk, yang merupakan memegang gelar juara kelas berat versi WBA, IBF, dan WBO.
Fury, yang merupakan juara tinju kelas berat versi WBC, seharusnya berhadapan dengan juara versi WBO, WBA, dan IBF Oleksandr Usyk pada bulan ini di Riyadh, Arab Saudi.
Joshua akan berhadapan dengan Ngannou di Riyadh, Arab Saudi pada 8 Maret mendatang.
Ngannou memukul jatuh Furry di ronde ketiga namun petinju Inggris berusia 35 tahun itu masih bisa melanjutkan pertandingan.
juara dunia kelas berat Anthony Joshua terbukti terlalu kuat bagi Otto Wallin dengan mencetak TKO dalam laga non gelar di Riyadh.
Joshua akan kembali berhadapan dengan Whyte, yang dikalahkannya dalam pertarungan pada 2015, yang membalaskan kekalahan yang dideritanya di level amatir.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved