Owi/Butet Kebanjiran Bonus Lagi

BANJIR hadiah bagi ganda campuran peraih medali emas Olimpiade 2016, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, masih belum berhenti. Kali ini giliran Djarum Foundation, Graha Padma, dan Blibli.com yang memberikan bonus fantastis kepada pasangan yang lebih populer dengan sapaan Owi/Butet tersebut.

Lewat kerja sama dengan PT Graha Padma, Djarum Foundation memberikan satu unit rumah seharga Rp1,5 miliar kepada mereka. Rumah dengan luas bangunan 98 meter persegi dan luas tanah 100 meter persegi itu terletak di perumahan elite Graha Padma, Semarang, Jawa Tengah. Yang menarik, kedua rumah itu sudah dilengkapi dengan ornamen logo Olimpiade.

“Seru, rumahnya diberi logo Olimpiade. Saya saja belum terpikir untuk membuat logo itu di rumah yang sekarang saya tempati. Rumah Olimpiade ini akan menjadi kenang­an di masa tua nanti,” sebut Butet--sapaan akrab Liliyana--se­usai penyerahan bonus, di Semarang, Jawa Tengah, kemarin.

Selain rumah, Djarum Foundation bersama Blibli.com juga memberikan hadiah berupa uang senilai Rp1 miliar kepada mereka. Djarum Foundation yang menaungi klub bulu tangkis PB Djarum itu juga memberikan tambahan hadiah berupa pesawat televisi Polytron berukuran 65 inci.

“Seneng banget, terima kasih Djarum Foundation yang sudah sangat mengapresiasi kemenangan kami. Jujur kami tidak melihat nilainya, tetapi perhatiannya yang luar biasa. Semoga ini menjadi motivasi untuk kami dan atlet-atlet muda supaya lebih berprestasi,” ujar Owi, sapaan akrab Tontowi.

Sebelumnya, Owi dan Butet sudah mendapatkan beberapa bonus, antara lain uang masing-masing Rp5 miliar dari pemerintah dan Rp1 miliar dari PB PBSI. Butet juga memperoleh rumah dari pemerintah setempat saat kembali ke kampung halamannya di Manado, Sulawesi Utara.

Audisi
Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis 2016 yang telah digelar di sembilan kota telah berhasil menjaring 142 peserta. Kini peserta yang terjaring itu siap bertarung pada seleksi final yang akan mulai digelar hari ini, Jumat (2/9), sampai Minggu (4/9). Para atlet muda tersebut akan berebut beasiswa tahap final dari PB Djarum.

Ke-142 yang lolos tahap final merupakan bakat-bakat terbaik dari total 4.547 peserta audisi. Mereka dibagi dalam dua kategori, yakni U-15 dan U-13.

Salah satu tim pencari bakat, Fung Permadi, mengatakan pihaknya tidak menentukan kuota peserta yang akan dinyatakan lolos. “Kalau memang berkualitas, kami ambil sebanyak-banyaknya. Namun, kalau tidak, percuma meloloskan banyak-banyak. Jadi, tergantung penampilan mereka di final nanti,” katanya, di GOR Djarum, kemarin.

Selama tiga hari di GOR Djarum, peserta bakal mendapat kesempatan tampil bertanding sebanyak lima kali. Setelah terpilih di hari terakhir, para peserta harus menjalani karantina selama satu pekan, yakni pada 4-11 September mendatang. Setelah itu, pihak PB Djarum akan mengumumkan siapa yang berhak mendapatkan beasiswa bulu tangkis dari Djarum Foundation. (R-3)