Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SEKJEN Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Tb Lukman Djajadikusuma menargetkan pertambahan jumlah atlet yang bisa lolos dan tampil di Olimpiade 2024 Paris.
“Target (mengenai jumlah medali) masih belum ada (pembicaraan). Yang jelas, harapannya akan lebih banyak atlet yang bisa lolos ke Olimpiade Paris, dibandingkan dengan Olimpiade 2020 di Tokyo,” ungkap Lukman, Minggu (17/12).
Sebelumnya, Tim Indonesia memiliki 28 atlet + 1 alternated athlete pada saat Olimpiade 2020 Tokyo. Dan sejauh ini, baru ada lima tiket yang diamankan oleh atlet Indonesia di ajang multi-event empat tahunan terbesar di dunia tersebut.
Baca juga : Indonesia Pastikan Satu Tiket Panjat Tebing pada Olimpiade Paris 2024
Kelima tempat itu diisi oleh pemanah Arif Dwi Pangestu dan Diananda Choirunisa, pesenam Rifda Irfanalutfi, serta atlet panjat tebing Desak Made Rita dan Rahmad Adi Mulyono.
Lebih lanjut, Lukman mengatakan pihaknya masih optimistis dengan peluang Indonesia untuk menambah jumlah atlet yang bisa bersaing di Paris tahun depan.
Baca juga : BWF Tur Dunia Nihil Prestasi, PBSI Janji Kerja Ekstra untuk Kompetisi 2024
Hal itu menyusul masih adanya sejumlah turnamen penting untuk pengumpulan poin dan kualifikasi di beberapa cabang olahraga andalan, termasuk bulu tangkis hingga angkat besi.
“Tentunya kita semua sedang fokus untuk persiapan menuju Olimpiade Paris tahun depan. Beberapa cabang olahraga sudah meloloskan atlet-atletnya ke Olimpiade, tapi beberapa cabang olahraga lainnya masih belum selesai kualifikasinya, ada yang pakai sistem poin dan kualifikasi,” kata Lukman.
“Harapannya, atlet kita lebih banyak yang lolos bila dibandingkan di Tokyo. Kemudian tradisi medali bisa dipertahankan, baik itu dari bulu tangkis, angkat besi, dan sekarang harapannya bertambah dari panjat tebing karena atlet-atlet kita pemegang rekor dunia,” ujarnya menambahkan.
Lukman melanjutkan, kini persiapan jelang Olimpiade 2024 Paris tengah dilakukan oleh berbagai pihak terkait, termasuk federasi masing-masing cabang olahraga, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI, Komite Olimpiade Indonesia (KOI), dan KONI Pusat.
“Dan tentunya koordinasi antara stakeholder harus lebih baik dukungannya, agar atlet-atlet kita bisa menuju Olimpiade, baik itu untuk yang sudah lolos maupun masih mengikuti kualifikasi. Yang sudah lolos ini benar-benar harus dipersiapkan,” kata Lukman.
“Tentunya selalu ada ruang (untuk berkembang). Setelah periode lalu kita terkena dengan kondisi pandemi, kita sekarang bersama-sama dan lebih kuat, bersatu untuk berprestasi untuk Indonesia,” ujarnya menambahkan. (Ant/Z-4)
Ia memecahkan rekor Olimpiade sebelumnya yaitu 2:03,86 yang dibuat oleh Zhang di Tokyo tiga tahun lalu
Novak Djokovic, menggambarkan Murray sebagai "pesaing yang luar biasa".
Khelif adalah salah satu dari dua atlet yang telah diizinkan untuk bertanding dalam tinju wanita di Paris.
Pada nomor 10 meter Air Riffle, Fathur Gustafian menduduki posisi ke-15 dengan 628,7 poin dan posisi ke-43 di nomor 50 meter 3 position dengan poin 574 dari 19 kali tembakan.
Andy Murray, yang telah memenangkan dua medali emas Olimpiade, dan pasangannya, Dan Evans, menyerah 6-2 dan 6-4 dari pasangan Amerika Serikat (AS) Taylor Fritz dan Tommy Paul.
Saat melawan wakil Korea Selatan Lim Shihyeon di babak 32 besar panahan perorangan putri Olimpiade Paris 2024, Rezza Octavia sama sekali tidak mampu berbicara banyak.
KOMUNITAS equestrian, komunitas pacu dan pengurus provinsi Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) di seluruh Indonesia mendesak agar segera diadakan munas.
KONIPusat bersama TNI Angkatan Darat dan didukung KemenporaRI sukses menyelenggarakan hitung mundur satu tahun Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatra Utara Tahun 2024
Pada tahun terbentuknya Persilat, Eddie terpilih sebagai presiden. Setelah itu tepatnya pada 1987, pencak silat dipertandingkan di SEA Games.
Ketua Umum KONI Marciano Norman mengaku bangga sekaligus menaruh harapan besar kepada atlet-atlet muda tersebut untuk dapat mengukir banyak prestasi di masa depan,
“Saya kira peran KONI pusat dan daerah harus besar karena menyatukan dua provinsi, ini tentu tidak mudah. Membantu pelaksanaan satu provinsi saja tidak mudah.”
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved