Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
DUCATI Corse resmi mengumumkan Michele Pirro akan tetap menjadi test rider tim pabrikan MotoGP itu selama tiga tahun ke depan, yakni hingga akhir 2026.
Pirro, dikutip dari laman resmi MotoGP, Selasa (30/5), mengatakan senang bisa tetap bersama tim balap Ducati untuk menjadi bagian dari tim penguji di kelas MotoGP.
"Sebagian besar karier olahraga saya adalah bersama Ducati dan saya tidak dapat membayangkan diri saya berada dalam warna lain selain merah dari pabrikan Borgo Panigale," ujar Pirro.
Baca juga: Meski Cedera, Marini akan Tetap Tampil di GP Italia
Ia melanjutkan, dirinya telah bersama Ducati sejak 2013 atau waktu yang ia nilai merupakan tahun yang cukup sulit dan menantang bagi Ducati Corse. Namun, ia percaya kerja keras dan kekompakan yang solid dari tim membuat Ducati menjadi salah satu tim balap terkuat pada ajang MotoGP.
"Saya sangat bangga dengan apa yang telah kami lakukan bersama. Saya telah bekerja sama dengan generasi baru pembalap Italia dan selalu belajar sesuatu yang baru dari mereka," kata Pirro.
Selain mengambil bagian dalam sesi tes yang tidak terhitung jumlahnya dengan tim penguji Ducati dan balapan di Kejuaraan Superbike Italia dengan Panigale V4 R, Pirro juga tampil di berbagai Grand Prix dan pekan depan akan berpartisipasi sebagai pembalap wild card di GP Italia di Mugello pada pada 9-11 Juni.
Baca juga: Meski Cedera, Bagnaia akan Tetap Tampil di GP Italia
"Seperti biasanya, saya akan bekerja keras untuk terus berkontribusi mengembangkan Desmosedici GP dan Panigale V4. Saya berterima kasih kepada Claudio, Gigi, Paolo, dan Davide serta semua orang yang percaya pada saya. Forza Ducati!" tegasnya.
General Manager Ducati Corse Luigi Dall'Igna mengatakan senang bisa kembali bekerja sama dengan Pirro untuk turut mengembangkan teknis dan strategi tim balapnya.
"Kami senang bisa mengandalkan Michele untuk tiga tahun ke depan. Pirro memulai pekerjaannya sebagai test rider sebelas tahun lalu, jadi tidak ada pebalap lain yang mengetahui Desmosedici GP kami sebaik dirinya," kata Dall'Igna.
"Ini juga berkat kontribusinya yang berharga sehingga kami dapat membuat motor kami sekompetitif saat ini. Tujuannya adalah untuk terus berkembang; dapat mengandalkan pengalaman hebat Michele jelas merupakan aset dalam pekerjaan pengembangan kami," imbuhnya. (Ant/Z-1)
Marquez mendapat sambutan yang sangat hangat dari para Ducatisti.
Itu akan membentuk duet pembalap yang paling menarik sejak Rossi dan Jorge Lorenzo berbagi garasi Yamaha, sebuah hubungan yang berubah menjadi sangat buruk.
Keputusan Ducati untuk merekrut Marc Márquez ke tim pabrikan memiliki konsekuensi tersendiri.
MARC Marquez telah menetapkan target untuk finis di posisi tiga besar di klasemen MotoGP tahun ini. Meski ia mengakui itu tidak akan mudah.
Setelah sembilan putaran, Marquez saat ini berada di urutan ketiga klasemen, tertinggal 56 poin dari Francesco Bagnaia dan 24 poin dari Jorge Martin, dengan selisih 11 poin atas Enea Bastianini
Setelah menjuarai GP Jerman, akhir pekan lalu, Francesco Bagnaia kini duduk di puncak klasemen kejuaraan dengan keunggulan 10 poin atas Jorge Martin.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved