Malaysia Siap Sambut Pembalap Indonesia Tampil di Sepang

ADANYA pembalap Indonesia yang berlaga di seri balapan dunia baik pada ajang Formula Satu (F1) maupun Grand Prix 2 (GP2) disambut baik oleh pengelola Sirkuit Internasional Sepang, Kuala Lumpur, Malaysia.

CEO Sirkuit Sepang, Razlan Razali, mengatakan, hadirnya pembalap dari negeri serumpun juga menjadi bagian kebanggaan Malaysia.

Di ajang F1, Rio Haryanto yang membela tim Manor Racing menjadi satu-satunya pembalap yang mewakili benua Asia tahun ini. Razali berharap, Rio dapat meneruskan kariernya di lomba jet darat paling bergengsi tersebut hingga musim balap 2016 berakhir. Adapun di ajang GP2, pembalap Indonesia diwakili Muhammad Sean Gelael dan Philo Paz Patrick Armand.

"Pembalap Indonesia juga memberikan kebanggaan bagi kami, terutama kehadiran Rio Haryanto di F1. Karena itu, kami menyiapkan sebuah tribute (penghormatan) bagi Rio. Tentunya, kami akan siapkan tribute ini setelah kami mendengar kepastian nasib Rio di balapan F1 musim ini. Kami berharap, Rio bisa ikut ambil bagian di Sepang," kata Razali kepada pers di Jakarta, Rabu (27/7).

Balapan F1 seri Malaysia di Sirkuit Sepang dijadwalkan berlangsung pada 30 September–2 Oktober mendatang. Sepang akan menjadi seri balapan ke-16 pada kalender F1 2016. Balapan di Sepang selama ini dikenal sebagai balapan yang memudahkan pembalapnya untuk menyalip lawan, sehingga menjadi salah satu seri paling seru.

Tahun ini, Razali mengungkapkan, pihaknya telah melakukan beberapa perubahan pada lanskap lintasan di Sirkuit Sepang. Perubahan itu di antaranya bertujuan untuk mengurangi genangan air bila hujan deras turun ketika balapan berlangsung. Perubahan itu membuat permukaan lintasan dan sudut tikungan sedikit berubah.

"Karena itu, balapan di Sepang nanti akan makin seru karena data lintasan yang dimiliki oleh tim balap tidak akan berguna lagi. Semua pembalap akan merasakan sensasi baru di lintasan yang sudah diperbarui. Ini akan membuat seri balapan Malaysia akan semakin menarik dan menantang bagi pembalap," ujarnya.

Perubahan pada sirkuit, kata Razali, juga akan memberikan dampak besar pada seri balap MotoGP yang berlangsung 28-10 Oktober 2016. Ini merupakan kali pertama, balapan MotoGP dan Formula 1 berlangsung pada bulan yang sama di Sirkuit Sepang.

Di balapan GP2, ini merupakan kalli ketiga balapan kursi tunggal satu kelas di bawah F1 itu diselenggarakan di Sepang. Sebelumnya, seri balapan GP2 hadir di Sepang pada 2012 dan 2013. Selain Sean dan Philo yang berasal dari Indonesia, Malaysia juga mempunyai pembalap dalam ajang GP2, yaitu Nabil Jefri, di tim Arden International. (OL-5)