Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Tim bulu tangkis Indonesia gagal meraih gelar juara dari turnamen Orleans Masters 2023 setelah ganda putra Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikir gagal menang di babak final yang dihelat di Palais Des Sports, Minggu (8/4).
Satu-satunya wakil Merah Putih pada partai puncak itu harus takluk di tangan ganda putra Tiongkok Chen Bo Yang/Liu Yi dalam dua gim langsung 19-21, 17-21.
Sejak gim pertama, Bagas/Fikri kesulitan mengimbangi pola permainan Chen/Liu yang lebih berani melakukan serangan. Dominasi pasangan Tiongkok juga semakin diperkuat dengan error yang kerap terjadi dari tangan Fikri. Fikri berulang kali membuat kesalahan saat servis, pengembalian shuttlecock yang membentur net, atau dropshot yang justru tak bisa melewati net.
Baca juga: Hindari Cedera Usai Ikut Tiga Turnamen Beruntun, Gregoria Mundur dari Orleans Masters
Alhasil, Chen/Liu terus melebarkan selisih skor hingga pertengahan pertandingan.
Sedianya, Bagas/Fikri sempat menyamakan kedudukan 18-18, namun pasangan Tiongkok terbukti lebih cekatan dalam melakukan pukulan-pukulan serangan.
Baca juga: Juarai Spanyol Masters, Gregoria: Ini Penantian Panjang
Pada gim kedua, pasangan Indonesia berpeluang merebut kemenangan saat lebih dulu unggul pada paruh awal. Permainan Bagas/Fikri cukup meyakinkan dengan mengubah pola menjadi lebih berani hingga bisa memimpin 8-6.
Sayangnya, keunggulan tersebut tidak sanggup mereka pertahankan setelah ganda putra peringkat ke-81 itu merebut empat poin berturut-turut menjadi 8-10.
Bagas/Fikri yang tertekan justru tidak bisa menjaga fokus dan permainan mereka pun menjadi berantakan. Eror kembali dialami oleh duo Indonesia, bahkan memberi peluang bagi Chen/Liu untuk kembali memperlebar jarak menjadi 11-15.
Hingga gim berakhir pada menit ke-43, Bagas/Fikri masih belum bisa memberikan perlawanan terbaik. Perjuangan mereka akhirnya kandas dan harus puas menjadi runner-up dari turnamen BWF Super 300 tersebut. (Ant/Z-11)
PASANGAN Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri tersingkir di perempat final Indonesia Terbuka 2024 setelah kalah dari wakil Denmark,Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.
PASANGAN ganda putra, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri melenggang ke babak 16 besar turnamen Indonesia Terbuka 2024.
Bagas/Fikri harus mengakui keunggulan Kang/Seo melalui laga rubber game dengan skor 21-19, 11-21, dan 4-21.
DUEL All Indonesian terjadi di babak 32 besar Singapura Terbuka 2024 antara pasangan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri menghadapi pasangan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Bagas/Fikri harus mengakui keunggulan pasangan veteran Korea Selatan (Korsel) Kim Gi Jung/Kim Sa Rang melalui dua gim langsung 20-22 dan 13-21.
Bagas/Fikri sukses menjinakkan perlawanan Boon Xin Yuan/Goh V Shem dua gim langsung dengan skor 21-16 dan 21-15 untuk melangkah ke babak 16 besar.
Rinov/Pitha melaju ke babak empat besar usai mengalahkan unggulan kelima asal Jepang Hiroki Nishi/Akari Sato melalui straight game, 21-17, 21-11 dalam tempo 35 menit.
Di babak 16 besar Orleans Masters, Rinov/Pitha akan berhadapan dengan wakil Jerman Malik Bourakkadi/Leona Michalski.
GANDA putra Indonesia Bagas Maulana/Shohibul Fikri gagal membuka paceklik gelar usai dikalahkan wakil Tiongkok Chen Bo Yang/Liu Yi 19-21 dan 17-21 di partai final Orleans Masters 2023.
Hasil itu membuat wakil Indonesia berambisi memperbaiki rapor keseluruhan di Orleans Masters.
Ganda campuran peringkat 72 dunia itu sudah tertekan sejak gim pertama. Adnnan/Nita sulit keluar dari tekanan sampai mereka tertinggal 5-11 di interval.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved