Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PERJALANAN pebulu tangkis tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting di dua turnamen terakhir, yakni Denmark Terbuka dan Prancis Terbuka 2022, berakhir buruk. Tunggal putra nomor satu Indonesia itu langsung terhenti di putaran pertama kedua turnamen tersebut.
Langkah Anthony baik di Denmark maupun Prancis sama-sama terhenti oleh wakil India. Di Denmark Terbuka, pekan lalu, Ginting kalah dua gim langsung dari Lakshya Sen 16-21 dan 12-21. Sementara di Prancis Terbuka, pebulu tangkis unggulan keenam itu kalah dari Sameer Verma dengan rubber game 15-21, 23-21, dan 20-22.
Berbicara terkait hasil buruk itu, Anthony menyatakan akan segera melakukan evalusi.
Baca juga: Anthony Ginting Kembali Tersingkir di Laga Pembuka
Pebulu tangkis kelahiran Cimahi itu menilai kekalahannya di pertandingan terakhir disebabkan karena dia bermain terburu-buru dan kurang sabar.
"Pastinya, setelah ini, saya akan melakukan evaluasi. Dari saya pribadi ingin mencoba lebih tenang, karena beberapa kali saya merasa terburu-buru untuk menyerang, terpancing lawan untuk menyerang. Jadi ke depannya harus antisipasi di situ." tutur Anthony dalam keterangan resmi PBSI, Rabu (26/10) malam.
Penurunan performa ini jelas harus segera diperbaiki Anthony. Jika tidak, pebulu tangkis peringkat enam dunia itu terancam tidak tampil di kejuaraan BWF World Tour Finals 2022, yang akan digelar pada 14-18 Desember 2022 mendatang di Guangzhou, Tiongkok.
Pada kejuaraan penutup musim BWF itu, hanya 8 pebulu tangkis terbaik dari 5 sektor yang dapat bertarung. Kekalahan di Denmark Terbuka, pekan lalu, membuat Anthony merosot ke peringkat 5 klasemen BWF road to Guangzhou.
Di klasemen kejar-kejaran poin terus berlangsung, Anthony yang telah meraup 52,440 poin saat ini terlihat sedang bersaing dengan tiga pebulu tangkis lainnya yakni Lee Zii Jia asal Malaysia (52,270 poin), Pebulu tangkis Tiongkok Lu Guang Zu (48,590 poin), dan pebulu tangkis Jepang Kodai Naraoka (47,670 poin). (OL-1)
Performa Jonatan dinilai tidak konsisten setelah gugur di babak awal Denmark Terbuka dan Asian Games sebelum menjadi juara di Prancis Terbuka.
Bagas/Fikri harus menelan kekalahan dua set langsung melawan Aaron/Soh dengan skor 13-21 pada set pertama dan 17-21 pada set kedua.
GANDA putra Indonesia, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana berhasil mengalahkan pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Andrianto pada turnamen Denmark Open 2023.
Pasangan yang akrab disapa Ana/Tiwi itu terhenti di babak perempat final setelah ditaklukkan pasangan Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara asal Jepang, Jumat (20/10).
Tunggal putra peringkat kedua dunia itu tersingkir usai dikalahkan Weng Hong Yang di perempat final Denmark Terbuka dengan dua gim langsung 15-21 dan 9-21.
Fajar/Rian mengaku memberikan perhatian khusus terhadap duo Korea Selatan itu karena terbukti mampu mengalahkan lawan-lawan yang secara statistik lebih unggul.
Langkah ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti di ajang Prancis Terbuka 2023
BAGAS Maulana/Muhammad Shohibul Fikri menang melawan atas Rasmus Kjaer/Frederik Sogaard pada turnamen Prancis Terbuka 2023, Jumat (21/10).
Ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti menang melawan wakil Malaysia, Vivian Hoo/Lim Chiew Sien di turnamen Prancis Terbuka 2023.
TUNGGAL putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting melaju ke babak selanjutnya Prancis Terbuka 2023 setelah mengalahkan wakil tuan rumah, Toma Junior Popov
"Rehan/Lisa, di laga semifinal, saya rasa masih kurang mental bermain. Saat tengah unggul mereka malah tegang. Hal itu salah."
Unggulan kedelapan itu mengakhiri pertandingan setelah bertanding selama 78 menit dengan skor akhir 21-14, 14-21, dan 13-17 saat menghadapi Kodai Naraoka dari Jepang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved