Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
FORMULA 1 akan tetap membalap di Monako hingga 2025 menyusul kesepakatan berdurasi tiga tahun dengan Automobile Club of Monaco, Selasa (20/9).
Perpanjangan kontrak itu diumumkan tidak lama setelah Formula 1 merilis kalender musim 2023 yang menyentuh rekor 24 balapan.
Sirkuit jalan raya di Monte Carlo itu telah menjadi bagian integral dari kejuaraan dunia F1 sejak seri pertama digelar di sana pada 1950.
Baca juga: Formula 1 Rilis Kalender 2023, GP Monaco Tetap Ada
Pada kalender tahun depan, Monako akan menjadi tuan rumah seri kedelapan pada 28 Mei, yang menjadi balapan kedua dari rangkaian triple header dari Imola ke Barcelona.
"Dengan senang hati, saya mengonfirmasi bahwa kami akan membalap di Monako hingga 2025 dan tidak sabar lagi kembali ke jalanan negara kerajaan yang mahsyur itu pada kejuaraan dunia tahun depan," kata presiden dan CEO F1 Stefano Domenicali.
Di hari yang sama, FIA menyetujui kalender balap musim depan yang menampilkan debut Las Vegas dengan balapan malamnya sebagai seri penultima musim, November nanti.
Bahrain akan menjadi seri pembuka pada 5 Maret sedangkan Abu Dhabi tetap memegang kehormatan sebagai seri penutup musim pada 26 November.
Qatar kembali masuk kalender menempati slot 8 Oktober. Negara Timur Tengah itu tahun ini tidak menggelar balapan F1 karena sedang bersiap menjadi tuan rumah Piala dunia.
Tiongkok juga kembali masuk kalender meski diterpa ketidakjelasan dampak pembatasan covid-19 di negara tersebut.
Sedangkan Sirkuit Paul Ricard di Le Castellet, Prancis, tidak menjadi bagian dari kalender musim depan seperti telah diumumkan sebelumnya. (Ant/OL-1)
Charles Leclerc sebelumnya mengalami banyak nasib buruk di balapan kandangnya, setelah dua kali start dari posisi pole sebelum 2024 tanpa pernah mengklaim kemenangan
Pada seri kedelapan Formula 1, GP Monaco, Charles Lecrerc meraih kemenangan yang ia dambakan dengan jarak 7,152 detik dari pembalap McLaren Oscar Piastri di posisi kedua.
Tambahan 25 poin ini menambah jumlah poin Charles Leclerc di posisi kedua klasemen dengan 138 poin, memangkas jarak poin dari Max Verstappen yang finis di P6 menjadi selisih 31 poin.
F1 GP Monaco 2024 mencatatkan Charles Leclerc sebagai juara. Leclerc meraih kemenangan usai mengalahkan pemuncak klasemen sementara Max Verstappen
Keberhasilan Charles Leclerc meraih posisi pole membuat dia menjadi pembalap yang meraih tiga posisi pole dalam empat edisi terakhir di Monaco setelah musim 2021 dan 2022.
sirkuit ini selalu menjadi salah satu tempat yang ingin dimenangkan oleh setiap pembalap karena sejarahnya yang kuat
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved