Timnas RI Siap Tempur untuk Tiket Perempat Final FIBA Asia Cup

TIMNAS bola basket putra Indonesia siap mengarungi perjalanan di FIBA Asia Cup 2022, yang akan bergulir pada 12-24 Juli 2022 di Istora GBK, Senayan, Jakarta.

Tergabung dalam grup A, yang berisikan Yordania, Arab Saudi dan Australia, timnas Indonesia akan memulai pertandingan pertama di babak penyisihan grup dengan menghadapi Arab Saudi pada Selasa (12/7).

Manajer timnas Indonesia Jeremy Imanuel Santoso menyatakan timnya sudah siap 100% untuk mengarungi pertempuran di FIBA Asia Cup. Terlebih, persiapan timnas untuk berkompetisi di FIBA Asia cup 2022 sudah berlangsung sejak tiga tahun lalu.

"Bisa saya bilang persiapan sudah 100%. Kita harap persiapan sejak tiga tahun bisa terlihat dalam pertandingan di Grup A," tutur Jeremy di Jakarta, Selasa (11/7).

Baca juga: Bolden Masuk Daftar 12 Pemain untuk FIBA Asia Cup 2022

"Kita gak boleh lengah satu gim pun. Anak-anak sudah persiapkan dengan maksimal. Dari PP Perbasi dan Kemenpora juga support sudah maksimal," imbuhnya.

Memasang target tinggi, yakni mencapai babak delapan besar di FIBA Asia Cup, sekaligus memastikan tiket menuju FIBA World Cup 2023, Jeremy menilai itu target yang realistis. Sekalipun, timnas Indonesia tergabung dalam grup neraka.

Menghadapi Australia, diperkirakan menjadi tantangan yang sangat berat untuk Indonesia. Mengingat, Australia merupakan tim bola basket peringkat tiga dunia. Dengan kondisi tersebut, pihaknya akan memanfaatkan dengan baik pertandingan melawan Arab Saudi dan Yordania.

Walau dalam dua pertandingan sebelumnya timnas kalah melawan Arab Saudi dan Yordania, namun Jeremy menilai itu bukan merupakan kekuatan penuh yang akan diturunkan timnas Indonesia di FIBA Asia Cup. Sehingga, pihaknya optimistis skuadnya memiliki peluang menang dengan menurunkan kekuatan penuh.

"Kekalahan dua gim di kualifikasi FIBA World Cup, bisa kita bilang bukan alasan. Kita gak bisa menang pada pertandingan di Grup A, di pertandingan itu kita belum 100% menurunkan roster kita. Ada beberapa yang tidak dimainkan," pungkasnya.

Baca juga: Timnas Putri Indonesia Kalahkan Korsel di Piala Asia FIBA 3x3

"Marques (Bolden), Abraham (Damar grahita) dan Pras (Andakara Prastawa Dhyaksa) melewati beberapa gim pada kualfikasi kemarin. Saya rasa dengan diturankannya mereka di FIBA Asia, lalu kondisi mereka sudah 100% fit, saya rasa kita bisa mengambil kemenangan lawan Arab Saudi dan Yordania," imbuh Jeremy.

Jika melihat pertarungan Indonesia melawan Arab Saudi di Window 3 Kualifikasi FIBA World Cup 2023 beberapa waktu lalu, Indonesia sejatinya hanya kalah dua poin dengan skor akhir 67-69. Sedangkan saat melawan Yordania, Indonesia kalah dengan kedudukan 52-77.

Berkaca dari pertandingan tersebut, Jeremy menyatakan pihaknya sudah menyiapkan strategi khusus. Dalam hal ini, untuk memetik kemenangan dari Yordania dan Arab Saudi.(OL-11)