Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PETENIS Polandia Hubert Hurkacz mengalahkan petenis nomor satu dunia Danill Medvedev 6-1 dan 6-4 untuk memenangi turnamen lapangan rumput ATP 500 di Halle, Jerman, Minggu (19/6).
Hurkacz, yang berperingkat 12 dunia, mengalahkan Medvedev dan Roger Federer dalam perjalanannya ke semifinal Wimbledon tahun lalu dan menunjukkan bahwa dia sekali lagi akan menjadi kekuatan yang harus diperhitungkan ketika turnamen Grand Slam tersebut dimulai pada 27 Juni.
Halle adalah gelar tunggal ATP kelima petenis Polandia berusia 25 tahun itu dan dia mempertahankan rekornya di final sejauh ini tanpa cacat dengan kemenangannya yang diraih dalam waktu satu jam ketika dia mengonversi matchpoint keduanya dengan pukulan backhand volley.
Baca juga : Medvedev Melaju ke Perempat Final Australia Terbuka
"Saya sangat bersemangat, saya sudah menunggu sedikit untuk (gelar) pertama saya tahun ini," kata Hurkacz dalam pidato kemenangannya.
"Saya senang memenangi gelar ATP 500 pertama saya dan tentu saja, di atas rumput itu sangat istimewa."
"Daniil adalah pemain yang luar biasa. Dia adalah pemain terbaik di dunia sehingga sangat sulit untuk memainkannya. Semua tembakan yang tepat berhasil saya lakukan di awal, jadi saya pasti mendapatkan banyak momentum dari itu," lanjutnya.
Baca juga : Kalah di Perempat Final Miami Terbuka, Medvedev Gagal Gusur Djokovic dari Peringkat Satu Dunia
Sebaliknya, itu adalah kekalahan kelima berturut-turut dalam pertandingan kejuaraan bagi Medvedev, yang belum pernah memenangi gelar sejak mengalahkan Novak Djokovic di ajang Amerika Serikat (AS) Terbuka 2021 untuk kemenangan besar perdananya.
Medvedev, yang tidak akan diizinkan bertanding di Wimbledon karena larangan terhadap pemain Rusia dan Belarus, datang ke pertandingan final dengan tidak kehilangan satu set pun sambil menyelamatkan 22 dari 23 break point yang dihadapinya selama empat pertandingannya.
Namun, petenis Rusia itu kesulitan mendapatkan servis pertamanya saat Hurkacz langsung memimpin 5-0 dengan dua break dari umpan lawannya.
Baca juga : Medvedev Menang di Laga Pembuka ATP Finals
Medvedev akhirnya memenangi gim saat servis pada kedudukan 1-5 sebelum Hurkacz menutup set pembuka dalam waktu 27 menit.
Namun, kekecewaan Medvedev tidak berakhir pada set kedua saat petenis Polandia itu sekali lagi mematahkan servisnya lebih awal, terus mendominasi reli baik dari belakang lapangan maupun ketika dia maju ke net.
Medvedev menyelamatkan dua breakpoint untuk memenangi servis di gim ketujuh untuk tetap dekat dengan Hurkacz, tetapi dia tidak bisa mendapatkan break kembali melawan lawannya, yang tidak membiarkan petenis Rusia itu mendapatkan satu peluang pun pada servisnya sendiri sepanjang pertandingan.
"Saya melakukan servis dengan cukup baik hari ini dan mendapat sedikit momentum dari gim pertama," kata Hurkacz.
"Saya menyelamatkan beberapa deuce pada permainan servis saya dan kemudian saya berhasil mematahkan servis Daniil, jadi saya pasti mendapat sedikit momentum. Saya sangat senang dengan kemenangan di depan penonton yang luar biasa di sini," pungkasnya. (Ant/OL-1)
Jannik Sinner menjadi juara untuk pertama kali di turnamen lapangan rumput berkat kemenangan 7-6 (10/8) dan 7-6 (7/2) atas Hubert Hurkacz di Halle Terbuka.
Setelah mengalami kekalahan di babak kedua Italia Terbuka, Rafael Nadal menyatakan ketidakpastiannya apakah akan bermain di Prancis Terbuka bulan ini.
RUNNER-up dua kali Daniil Medvedev mengatasi perlawanan keras dari petenis Portugal, Nuno Borges, untuk meraih tempat di perempat final Australia Terbuka.
Calos Alcaraz berhasil mengalahkan Hubert Hurkacz di semifinal Cincinnati Masters dengan skor 2-6, 7-6(4), 6-3.
Petenis peringkat 23 dunia asal Spanyol itu menjadi petenis nonunggulan pertama yang menjadi juara di Kanada dalam tempo dua dekade.
Daniil Medvedev bersama dengan petenis Rusia dan Belarus lainnya di Olimpiade harus berkompetisi sebagai pemain netral setelah invasi Moskow ke Ukraina.
Carlos Alcaraz menikmati momen bersama penonton Centre Court setelah mengalahkan Daniil Medvedev, mengamankan tempat di final Wimbledon.
Carlos Alcaraz bangkit dari ketertinggalan satu set untuk mengalahkan Daniil Medvedev dan mencapai final Wimbledon, di mana ia akan menghadapi Novak Djokovic.
Carlos Alcaraz akan berjumpa dengan Daniil Medvedev di semifinal, Jumat (12/7). Laga itu mengulang momen semifinal tahun lalu,
Jannik Sinner mencetak sejarah sebagai orang Italia pertama dalam ang mencapai delapan besar Wimbledon sebanyak tiga kali.
Daniil Medvedev tersingkir usai kalah 6-3, 2-6, dan 7-6 (5) dari Zhang Zhinzhen.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved