Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
DUA pembalap Red Bull Racing berjaya menguasai seri balap Formula 1 GP Emilia Romagna di Sirkuit Imola, Italia, Minggu (24/4) malam. Max Verstappen tampil sebagai pemenang di posisi pertama disusul rekannya Sergio Perez di urutan kedua.
Verstappen sukses mendominasi di Imola karena sehari sebelumnya juga memenangi balapan sprint dan mendapat delapan poin tambahan.
Kesalahan dilakukan Charles Leclerc (Ferrari) yang gagal meraih podium. Hasrat untuk tampil gemilang di markas tim Kuda Jingkrak di hadapan para penggemar fanatik Tifosi pun buyar.
Leclerc yang berupaya mengejar Perez untuk merebut posisi kedua tergelincir pada putaran ke-54 atau sembilan lap jelang finis. Kondisi beberapa bagian trek yang masih sedikit basah seusai hujan menyebabkan situasi balapan licin.
"Ini sangat memalukan. Apa pun yang terjadi sebelum putaran ini adalah detail dan bagian dari balapan, tapi saya percaya putaran itu seharusnya tidak terjadi hari ini," kata Leclerc.
Baca juga: Red Bull Berjaya di Markas Ferrari
Mobil F1-75 Leclerc tergelincir hingga menempel ke pembatas trek dan mengakibatkan sayap depannya rusak. Leclerc pun harus masuk ke pit lane untuk menggantinya.
Kesalahan itu dibayar mahal oleh Leclerc terlempar dari posisi ketiga ke urutan kesembilan. Beruntung dia masih bisa menyelesaikan balapan dan memulihkan beberapa posisi hingga finis di urutan keenam.
"P3 adalah yang terbaik yang bisa saya lakukan karena kami tidak memiliki kecepatan yang lebih. Saya terlalu serakah dan saya membayar harga untuk itu dan kehilangan tujuh poin potensial dibandingkan dengan tempat ketiga saya sebelumnya. Jadi itu memalukan," imbuhnya.
Verstappen unggul di depan dengan nyaman selisih 16,5 detik dari Perez. Kemenangan itu pun membuat posisinya di klasemen terdongkrak ke urutan kedua (59 poin) di bawah Leclerc (86 poin) sedangkan Perez merangsek ke tempat ketiga (54 poin).
"Sebagai tim kami melakukannya dengan baik. Hasil podium pertama dan kedua ini luar biasa dan pantas kami dapatkan," kata Verstappen seusai balapan.
Adapun podium ketiga diduduki Lando Norris (McLaren) yang menangguk untung dari tergelincirnya Leclerc. Pembalap Ferarri lainnya, Carlos Sainz, terpaksa keluar dari balapan pada lap pertama setelah terlibat insiden dengan Daniel Ricciardo. (Motorsport/Dhk/OL-09)
Tim Williams, Senin (29/7), mengumumkan bahwa Carlos Sainz, yang kontraknya tidak diperpanjang oleh Ferrari, akan bergabung dengan mereka mulai musim 2025.
Audi mengumumkan Mattia Binotto akan bergabung dengan tim sebagai kepala operasi dan kepala teknis mulai 1 Agustus untuk memandu hingga debut mereka pada 2026.
Carlos Sainz, yang akan meninggalkan Ferrari, telah dikaitkan dengan beberapa tim, dengan dua tim paling konsisten dirumorkan adalah Alpine dan Williams.
Carlos Sainz membukukan catatan waktu tercepat di FP 1 sebelum finis ketiga di FP 2 sementara Max Verstappen finis kedua di dua sesi latihan bebas itu.
Ferrari memilih untuk kembali ke lantai sebelumnya yang telah diperkenalkan di GP Emilia Romagna.
Kerja sama ini pun menandai Haas akan terus didukung oleh tim pabrikan Italia untuk memasuki era regulasi mesin olahraga balap mobil ini yang akan diaplikasikan pada waktu dekat.
Charles Leclerc kecewa setelah melakukan kesalahan di lap terakhir kualifikasi untuk Grand Prix Austria, yang membuatnya hanya mampu meraih posisi ketujuh.
Meskipun Leclerc menyebut keluhan mesin sebagai hal yang perlu diselidiki, ia juga mengingatkan timnya agar tidak terlalu terpengaruh dengan akhir pekan yang sulit kemarin.
CHARLES Leclerc menegaskan tidak pernah percaya dengan anggapan bahwa ia dikutuk untuk tidak memenangkan balapan kandangnya di Monako.
Charles Leclerc sebelumnya mengalami banyak nasib buruk di balapan kandangnya, setelah dua kali start dari posisi pole sebelum 2024 tanpa pernah mengklaim kemenangan
Pada seri kedelapan Formula 1, GP Monaco, Charles Lecrerc meraih kemenangan yang ia dambakan dengan jarak 7,152 detik dari pembalap McLaren Oscar Piastri di posisi kedua.
Tambahan 25 poin ini menambah jumlah poin Charles Leclerc di posisi kedua klasemen dengan 138 poin, memangkas jarak poin dari Max Verstappen yang finis di P6 menjadi selisih 31 poin.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved