Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Sebanyak 24 pembalap MotoGP melanjutkan tes resmi ketiga pramusim MotoGP di Sirkuit Internasional Jalan Raya Pertamina Mandalika, Pujut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Minggu (13/2).
Pada tes hari ketiga atau terakhir yang dimulai pukul 9.15 Wita ini, pembalap Spanyol Pol Espargaro untuk sementara mencatat waktu tercepat.
Jagoan Repsol Honda Team ini mencatat waktu 1 menit 31,060 detik pada putaran ke-10 dari 25 putaran yang telah dilahapnya. Ia dibayangi Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) dengan 1:31,275 detik.
Pemilik waktu tercepat pada hari kedua tes pramusim kemarin, Luca Marini berada di tempat ketiga. Waktu tercepat Marini, pendatang baru musim ini, 1:31,289 detik atau lebih cepat dari yang ia buat sehari sebelumnya.
Tes hari terakhir ini sejak pagi diwarnai cuaca terik bersuhu 30 derajat Celcius dengan kelembapan 83 persen dan kecepatan angin 11 kilometer per jam. Hingga saat ini para pembalap masih terus melakukan mencari waktu dan setelan motor terbaik di lintasan sirkuit kebanggaan masyarakat Lombok Tengah, Sirkuit Internasional Jalan Raya Pertamina Mandalika.
Stasiun Klimatologi Kelas I Lombok Barat melaporkan cuaca Minggu siang ini di kawasan Pujut dan sekitarnya diprakirakan berawan sebagian dan berpotensi terjadinya hujan disertai petir.
Sementara jurnalis yang meliput dan berada di Media Center Indonesia (MCI) Mandalika MotoGP 2022, terus memantau jalannya tes melalui layar televisi yang disediakan.(Ant/M-4)
PIHAK MotoGP telah mengumumkan jadwal resmi untuk musim 2024. Lalu kapan jadwal main di Sirkuit Mandalika, Lombok, NTB?
Pertamina memboyong 50 UMKM mitra binaan di booth-booth pendukung acara.
Setelah start yang baik, Vinales menempati posisi kedua di belakang Jorge Martin (Prima Pramac), dan memimpin balapan selama lap ke-12.
"Saya sangat senang dengan akhir pekan ini, dan saya tidak menyangka kemarin bisa podium (Sprint) dan P5 (pada grand prix)."
Hal itu dibuktikan dengan meningkatnya jumlah penonton di tahun kedua.
Di GP Indonesia, pembalap berjuluk El Diablo itu hanya terpaut 0,433 detik dari pemenang balapan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved