Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
GANDA putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan harus puas finis di urutan kedua pada kejuaraan bulu tangkis Yonex-Sunrise India Terbuka 2022.
Hasil ini mereka dapat usai kalah dari pasangan tuan rumah, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty di babak final dengan skor 16-21 dan 24-26.
Walau hanya menjadi runner up, Ahsan/Hendra tetap bersyukur bisa melewati turnamen pertama pada 2022 dengan hasil yang cukup memuaskan. Mereka berharap bisa terus stabil di papan atas persaingan bulu tangkis dunia.
Baca juga: The Daddies Melaju ke Final India Terbuka
"Ya senang pasti, semoga bisa stabil tahun ini prestasinya. Target sih inginnya tetap di top 4 dan bisa maksimal di Kejuaraan Dunia nanti," kata Hendra dalam keterangan PBSI, Minggu (16/1) malam.
Bertanding di KD Jadhav Indoor Hall, New Delhi, Minggu (16/1) sore, The Daddies -julukan Ahsan/Hendra- harus mengakui keunggulan lawan.
Hendra mengakui wakil tuan rumah itu tampil dengan pertahanan yang sulit di tembus.
"Mereka lebih berani menerapkan defend balik serang. Dari sana kita malah kurang siap antisipasinya," kata Hendra.
"Begitu mereka balik menyerang, tekanan cukup merepotkan. Kebetulan juga bolanya lebih lambat hari ini," lanjutnya.
Dalam pertandingan gim kedua, Ahsan/Hendra yang tampil sebagai unggulan pertama sebenarnya punya peluang setidaknya untuk memaksa gim ketiga dimainkan.
Usai tertinggal 14-17, Ahsan/Hendra ngebut menyamakan kedudukan dan meraih game point terlebih dahulu. Namun momentum itu tidak berhasil dipertahankan dan kejar-mengejar terjadi di poin setting.
Banyak melakukan kesalahan sendiri ditengarai menjadi penyebab Ahsan/Hendra gagal merebut gim kedua.
"Di poin-poin kritis gim kedua mereka lebih berani sih. Terus kami juga mati-mati sendiri tadi," tutur Hendra.
Setelah mengikuti turnamen ini, Ahsan/Hendra akan langsung pulang ke Tanah Air. (OL-1)
Satu medali emas diraih dari Indonesia Masters 2024.
Tim bulu tangkis Indonesia kembali gagal menembus semifinal pada India Terbuka 2024. Sebelumnya, kegagalan juga mewarnai perjalanan di Malaysia Terbuka 2024.
TUNGGAL putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting gagal melaju ke semifinal India Open 2024 setelah ditaklukkan wakil Hong Kong Cheuk Yiu Lee pada perempat final melalui rubber game.
Walau meraih kemenangan, Fajar mengaku tidak bermain dengan performa terbaiknya. Ia berharap, di putaran selanjutnya, dapat kembali ke performa terbaiknya.
Pasangan Bagas/Fikri kalah dari wakil Denmark Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen di babak 32 besar India Terbuka 2024 melalui rubber game, 18-21, 21-17, 14-21.
TUNGGAL putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting menaklukkan wakil Jepang, Kanta Tsuneyama dan lolos ke 16 besar India Open 2024 dengan skor akhir 16-21, 23-21, dan 21-17.
PASANGAN ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan keluar sebagai runner-up turnamen bulu tangkis Australia Terbuka 2024.
Hendra/Ahsan, yang turun dengan status unggulan kedua pada turnamen ini, mengatakan optimistis mereka masih memiliki peluang untuk berdiri di podium tertinggi.
Ganda putra Indonesia Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan berhasil lolos hingga ke babakĀ final Australia Terbuka 2024.
PASANGAN Hendra Setiawan/Muhammad Ahsan lolos ke babak perempatfinal Australia Terbuka 2024 setelah menaklukkan Ting Yuan Kuo/Lee Jae Sun dengan skor 21-9 dan 21-16
Bertanding di Quay Centre, Sydney, Australia, Selasa (11/6), Hendra/Ahsan menang dengan skor 21-14 dan 21-12 atas Defolky/Tang.
PASANGAN ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti serta pasangan ganda putra, Hendra Setiawan/Muhammad Ahsan tumbang di turnamen Indonesia Terbuka 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved