Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PENGURUS Besar Taekwondo Indonesia (PBTI) telah usai memilih 23 atlet untuk berlaga di SEA Games 2022 di Hanoi, Vietnam pada Mei mendatang.
Audisi dan seleksi nasional (seleknas) atlet taekwondo di Hotel Green Forrest Bogor, Jawa Barat telah berlangsung sejak 6 Desember lalu, dan resmi berakhir pada 12 Desember 2021.
Sebanyak 23 atlet yang terdiri dari 14 atlet putra dan 9 atlet putri diaudisi dan diseleksi secara ketat dengan parameter obyektif yang dilakukan oleh tim penilai. Untuk 10 atlet (lima putra dan lima putri) adalah yang saat ini masih menghuni atlet pelatnas. Sementara 13 atlet sisanya (sembilan atlet putra dan empat atlet putri) merupakan hasil 'talent scouting'.
Adapun tim penilai sendiri terdiri dari jajaran pelatih nasional, maupun tim penilai dari sisi psikologi, kesehatan maupun dari sisi fisik berbasis ‘sport science’.
“Hanya atlet berkualitas sesuai kualifikasi dan standar yang kita inginkan yang akan lolos dan akan berada dalam pelatnas taekwondo nanti,” ucap Ketua Umum PBTI Letjen TNI (Purn) M Thamrin Marzuki, dalam keterangannya, Sabtu (25/12).
“Salah satu yang mendasar dari kualitas atlet kita adalah pendeknya masa produktif atlet dan masalah elementer yang masih harus terus kita benahi bersama. Yakni masalah antropometri (fisik/postur) serta problem klasik, yakni masalah mentalitas dan minimnya visi bermain dan strategi bertanding atlet. Khusus persoalan mentalitas ini memang terkait dengan psikologi, ritme, dan pengalaman bertanding para atlet di ajang internasional.” lanjutnya.
Audisi dan seleknas ditutup oleh Ketum PBTI M Thamrin Marzuki didampingi oleh Kabid Binpres Yefi Triaji, Kabid Diklatbang, Fahmy Fachrezzy, dan Kabid Organisasi Brigjen TNI (Purn) Untung Waluyo. Serta hadir pula Ketua Pengprov Ti Jawa Tengah, Alex Haryanto.
Dalam sambutannya, Thamrin Marzuki merasa bangga sekaligus mengapresiasi antusiasme dan semangat para atlet dalam seleknas ini. Menurutnya hal itu jadi modal kuat bagi tim pelatnas taekwondo nantinya dalam menjalankan berbagai program latihan.
Selain itu, dirinya juga menjamin bahwa proses penilaian yang berlangsung selama proses seleknas dilaksanakan secara obyektif, adil, dan terukur.
Lebih lanjut, Thamrin juga menekankan agar atlet dan seluruh tim tetap fokus menjaga protokol kesehatan. Apalagi mengingat pandemi belum berakhir.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres), Yefi Triaji mengatakan bahwa hasil seleknas ini merupakan salah satu komitmen PBTI. Khususnya dalam menjaring atlet potensial dan berprestasi di PON XX Papua lalu.
Selanjutnya bagi para atlet yang lolos, mereka akan masuk menjadi bagian dari persiapan timnas taekwondo Indonesia menuju SEA Games 2022 mendatang.
“Kami akan menentukan dan mengumumkan hasilnya segera dalam waktu dekat. Yang penting pada prinsipnya, siapapun atlet yang terpilih adalah selain terbaik dari segi teknik, mereka yang terpilih adalah atlet yang siap dari segi fisik, mental, dan intelegensia,” terang Yefi.
"Proyeksi ke depan dengan sistem yang sudah kita bangun saat ini, semoga kita bisa mendapatkan atlet dengan masa produktif yang lebih panjang dari hasil program prestasi yang berorientasi pada olimpiade. Sesuai dengan roadmap Desain Besar Olahraga Nasional (DBON)," tambah Yefi.
Tentu menurutnya, program pengembangan atlet jangka panjang (Long Term Athlete Development Program) ini, bisa efektif berjalan jika proses pembinaan terstruktur dengan materi dan kompetensi kepelatihan yang baik. Serta didukung oleh sistem dan masifnya kompetisi yang berlangsung di tanah air.
Sementara itu, Kepala Bidang Pendidikan, Kepelatihan dan Pengembangan (Diklatbang) Fahmy Facherzzy, mengatakan bahwa tim sport science sudah bekerja dan mengevaluasi seluruh atlet. Hasilnya akan disampaikan kepada Ketua Umum.
Baca Juga: Prestasi di Kejuaraan Karate Asia Jadi Modal Hadapi SEA Games dan Asian Games
Intinya menurut Fahmy, selain aspek 'technical skill' yang dinilai oleh para pelatih adalah pengukuran kapasitas dan kinerja fisik atlet. Penilaian itu berdasarkan aspek physical (metabolisme tubuh, berat badan, kadar dan komposisi gizi, protein, lemak hingga mengukur kekuatan massa tulang). Selain itu ada pula kriteria 'genetic speed' dan keseimbangan.
Sementara untuk hasil kesehatan, psikotest, dan mentalitas bertanding serta intelegensia atlet akan dilaporkan oleh tim dokter pelatnas taekwondo.
Dikatakan Fahmi, secara umum hasil audisi dan seleknas ini, kondisi fisik tim hanya tinggal menyempurnakan performa atlet lewat program khusus.
“Diharapkan Februari 2022 nanti kondisi tim sudah ada progres, Maret 2022 akan dilakukan tes kembali. Namun teknik, taktik, dan strategi perlu mendapat perhatian khusus dari pelatih. Ini dilakukan untuk mengejar sisa empat bulan menjelang SEA Games Vietnam 2022.” ujar Fahmy. (OL-13)
Peserta capim dan dewas KPK ) harus memiliki visi perbaikan untuk lembaga antirasuah tersebut.
Lolosnya keempat anggota orang ini semakin menegaskan bahwa TWK yang dilakukan eks pimpinan KPK Firli Bahuri adalah alat untuk menyingkirkan orang-orang berintegritas dan terbaik dari KPK.
PANITIA Seleksi (Pansel) Calon Pimpinan dan Dewan Pengawas KPK untuk periode 2024-2029 mengumumkan sebanyak 236 orang lulus seleksi administrasi capim KPK.
Kemenkumham kembali membuka seleksi Calon Taruna/i (Catar) Politeknik Imigrasi (Poltekim) dan Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) untuk Tahun Anggaran 2024.
Pansel menjadi penyaring utama untuk mendapatkan sepuluh calon pimpinan KPK yang akan diserahkan ke DPR.
Jaksa Agung Sanitiar (ST) Burhanuddin memberikan pesan khusus kepada lima jaksa yang mendaftar seleksi calon pimpinan (Capim) KPK periode 2024-2029.
Target prestasi timnas sepak bola Indonesia di SEA Games 2025 tetap menjadi prioritas.. Sedangkan Piala AFF 2024 merupakan sasaran antara.
Pemerintah akan mengusulkan dana tambahan untuk menggelar pemusatan latihan nasional (pelatnas) jangka panjang.
Tim modern pentathlon Indonesia (MPI) meraih dua medali emas, enam perak, dan dua perunggu.
Pebulutangkis asal Indonesia, Pramudya Kusumawardana secara resmi dinaturalisasi Australia. Dia akan mengganti bendera di dadanya dan bertanding pada sektor ganda campuran di BWF
TIM U-20 Indonesia kembali bermain imbang dengan skor 1-1 melawan Tiongkok pada laga uji coba internasional di Stadion Madya, Jakarta, Senin (25/3).
Untuk menghasilkan pesepak bola berkualitas perlu dilakukan pembinaan mulai dari akar rumput.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved