Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
EMPAT anggota Satuan Tugas Khusus (Satgassus) Pencegahan Korupsi Mabes Polri lolos seleksi Calon Pimpinan (Capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Keempat orang yang merupakan ASN Polri itu dulunya mantan pegawai Lembaga Antirasuah.
Anggota Satgassus Pencegahan Korupsi Mabes Polri yang juga eks penyidik KPK Yudi Purnomo Harahap mengapresiasi Panitia Seleksi (Pansel) KPK yang meloloskan keempat orang tersebut menuju tahap ujian tertulis. eempat anggota itu adalah mantan pegawai KPK yang tak lolos tes wawasan kebangsaan (TWK) KPK era Firli Bahuri.
Baca juga : 236 Nama yang Lulus Seleksi Administrasi Capim KPK
"Sehingga dari sisi administratif telah memenuhi persyaratan sebagai Capim KPK," kata Yudi dalam keterangan tertulis, Kamis (25/7).
Adapun keempatnya yaitu mantan Deputi Pengawasan Internal dan Pengaduan Masyarakat KPK Herry Muryanto, mantan Direktur Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat (Dikyanmas) KPK Giri Suprapdiono. Lalu, mantan Kepala Training Pusat Edukasi Antikorupsi KPK Hotman Tambunan, dan mantan Kabag Rumah Tangga KPK Arien Marttanti Koesniar.
"Seluruhnya adalah PNS di Polri, Herry Muryanto sendiri saat ini merupakan Kasatgassus Pencegahan Korupsi Polri," ungkap Yudi.
Baca juga : Eks Penyidik KPK: Pansel Jangan Loloskan Capim Bermasalah
Yudi menjelaskan dengan lolosnya keempat eks anggota KPK ini, maka ada pengakuan bahwa syarat-syarat menjadi Capim KPK telah terpenuhi sesuai undang-undang. Seperti rekam jejak yaitu tidak pernah melakukan perbuatan tercela, cakap, jujur, memiliki integritas moral yang tinggi, dan memiliki reputasi yang baik.
"Selain itu, untuk kualitas dan pengalaman tentu tidak diragukan karena sudah belasan tahun di KPK," ujar mantan Ketua Wadah Pegawai KPK itu.
Menurut Yudi, lolosnya keempat orang ini semakin menegaskan bahwa TWK yang dilakukan eks pimpinan KPK Firli Bahuri adalah alat untuk menyingkirkan orang-orang berintegritas dan terbaik dari KPK.
Baca juga : 3 Pemimpin KPK Lolos Seleksi Administrasi
"Saya berharap salah satu dari mereka bisa terpilih menjadi pimpinan KPK untuk setidaknya memperbaiki KPK dari dalam," pungkas Yudi.
Untuk diketahui, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melantik 44 mantan pegawai KPK menjadi aparatur sipil negara (ASN) Polri pada Kamis, 9 Desember 2021. Kapolri menyelematkan orang-orang terbaik KPK yang tak diloloskan TWK oleh Firli untuk difungsikan memperkuat organisasi Polri dalam pemberantasan tindak pidana korupsi (tipikor).
Keempat ASN Polri yang lolos seleksi Capim KPK ini aktif dalam Satgassus Pencegahan Korupsi Mabes Polri. Mereka gencar melakukan pencegahan korupsi di lingkungan kementerian/lembaga, agar potensi kerugian keuangan negara akibat korupsi bisa dihilangkan.
Tindakan pencegahan itu dilakukan di lingkungan Kementerian Sosial (Kemensos), Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan, Kementerian ESDM, Kementerian Keuangan. Termasuk beberapa Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Gebrakan ini dipimpin Herry Muryanto selaku Ketua Satgassus Pencegahan Korupsi Mabes Polri. (P-5)
Sebanyak 7 Capim KPK Dinyatakan Gugur dalam tes tulis yang digelar, Rabu (31/7).
Peserta capim dan dewas KPK ) harus memiliki visi perbaikan untuk lembaga antirasuah tersebut.
Pantauan di lokasi, para calon pimpinan KPK tampak berdatangan sejak pukul 07.00 WIB. Kemudian, mereka masuk ke ruang ujian pada pukul 08.15 WIB.
ICW harap pansel bisa objektif pilih kandidat Capim KPK
Capim KPK Moch Ali Imron menyiapkan peti mati untuk dirinya sendiri ketika terlibat korupsi jika terpilih dan menjadi salah satu pimpinan di lembaga tersebut.
ICW ingatkan pansel capim kpk tidak mengistimewakan mereka yang mendaftar berlatar belakang penegak hukum.
Sudirman Said, harap proses kedepannya menjaga transparansi. Sebanyak 236 capim KPK telah dinyatakan lolos seleksi administrasi.
PANITIA Seleksi (Pansel) Calon Pimpinan dan Dewan Pengawas KPK untuk periode 2024-2029 mengumumkan sebanyak 236 orang lulus seleksi administrasi capim KPK.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved