Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
ALEXANDER Zverev merebut gelar ATP Finals keduanya setelah mengalahkan Daniil Medvedev 6-4 dan 6-4 di laga final di Turin, Italia, Senin (22/11) dini hari WIB.
Zverev, peraih medali emas tunggal putra Olimpiade Tokyo 2020, memenangi trofi keenamnya pada musim ini dan mengakhiri lima kekalahan beruntun dari juara bertahan Medvedev.
Unggulan ketiga asal Jerman itu menggulingkan Medvedev, yang merupakan juara Amerika Serikat (AS) Terbuka dalam tempo 75 menit untuk merebut mahkota turnamen akhir musim yang dia menangi pada 2018.
Baca juga: Sinner Paksa Medvedev Berjuang Keras untuk Raih Tiket ke Semifinal ATP Finals
"Luar biasa, saya memenangi final ATP melawan seseorang yang mengalahkan saya lima kali berturut-turut. Jadi, saya harus memainkan salah satu pertandingan terbaik saya," kata Zverev dikutip dari AFP.
"Saya senang dengan itu dan siap untuk pergi berlibur dengan kemenangan ini sekarang."
Dia menambahkan, "Ini sangat spesial, saya sangat senang dan sangat bahagia saat ini"
"Tidak ada cara yang lebih baik untuk mengakhiri musim selain menang di sini, jadi jelas saya sangat senang. Tapi saya sekarang sangat menantikan tahun depan," lanjutnya.
Dengan absennya Roger Federer dan Rafael Nadal, ATP Finals membuktikan tahap terobosan untuk generasi baru tenis ketika Grand Slam sebagian besar masih di luar jangkauan mereka.
Final pertama yang digelar di luar London tersebut juga menjadi yang pertama menampilkan dua pemain berusia 25 tahun atau lebih muda sejak 2005.
Zverev, penakluk Novak Djokovic di semifinal pada Sabtu (20/11), melakukan pukulan pertama melawan Medvedev dengan mematahkan servis untuk memimpin 2-1 di set pertama.
Petenis Rusia itu menghindari kekalahan lebih lanjut dengan menyelamatkan break point lain di gim kelima tetapi Zverev nyaris tidak memberi kesempatan Medvedev untuk menambah poin, dan akhirnya mengambil set pembuka.
Zverev kembali mematahkan servis pada awal set kedua, hingga memastikan kemenangan untuk membalas kekalahannya pada pertandingan babak penyisihan grup dari Medvedev.
Zverev menjadi pemain keempat dalam sejarah ATP Finals yang meraih kemenangan semifinal dan final atas pemain peringkat dua teratas, dan yang pertama sejak Andre Agassi pada 1990. (Ant/OL-1)
Italia Terbuka : Zverev Raih Gelar Masters 1000 Keenam usai Kalahkan Nicolas Jarry
Ben Shelton dan Frances Tiafoe berhasil melaju ke final ATP US. Shelton melawan Tomas Etcheverry dengan susah payah, sementara Tiafoe menghadapi Luciano Darderi.
Matteo Berrettini mencapai final ATP pertamanya sejak Oktober 2022 setelah mengalahkan Mariano Navone dari Argentina dalam pertarungan sengit di Marrakesh.
Grigor Dimitrov mengalahkan Alexander Zverev dalam pertarungan ketat di Miami Terbuka, maju ke final ATP Masters 1000 Miami untuk pertama kalinya.
Carlos Alcaraz mengalahkan Jannik Sinner dengan skor 1-6, 6-3, 6-2 di semifinal Indian Wells Masters.
Alex de Minaur membuat kejutan dengan mengalahkan unggulan kedua Daniil Medvedev 7-6 (9/7), 7-5 di Toronto Masters.
Daniil Medvedev bersama dengan petenis Rusia dan Belarus lainnya di Olimpiade harus berkompetisi sebagai pemain netral setelah invasi Moskow ke Ukraina.
Carlos Alcaraz menikmati momen bersama penonton Centre Court setelah mengalahkan Daniil Medvedev, mengamankan tempat di final Wimbledon.
Carlos Alcaraz bangkit dari ketertinggalan satu set untuk mengalahkan Daniil Medvedev dan mencapai final Wimbledon, di mana ia akan menghadapi Novak Djokovic.
Carlos Alcaraz akan berjumpa dengan Daniil Medvedev di semifinal, Jumat (12/7). Laga itu mengulang momen semifinal tahun lalu,
Jannik Sinner mencetak sejarah sebagai orang Italia pertama dalam ang mencapai delapan besar Wimbledon sebanyak tiga kali.
Daniil Medvedev tersingkir usai kalah 6-3, 2-6, dan 7-6 (5) dari Zhang Zhinzhen.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved