Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
DUA atlet panahan Indonesia yang berlaga di Olimpiade Tokyo 2020, Riau Ega Agatha dan Diananda Choirunisa, dipastikan turun di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 di Papua, Jumat (17/9).
Dua pemanah kaliber internasional ini akan memperkuat kontingen Jawa Timur (Jatim) untuk cabang panahan di PON Papua.
Selain dua nama itu, Jatim juga akan dibela atlet berlabel pemusatan latihan nasional (pelatnas), yakni Asyifa Nur Hainza.
Baca juga: Tim Paralayang Sulteng Optimistis Raih Medali PON Papua
Cabang panahan menjadi salah satu tumpuan Jatim di PON Papua untuk memperoleh medali. Di PON XIX 2016 di Jawa Barat (Jabar), Jatim berhasil menjadi juara umum panahan dengan koleksi enam emas.
Prestasi ini diharapkan mampu terulang di gelaran PON Papua pada Oktober nanti. Apalagi dari total 18 atlet Jatim, mayoritas dari mereka tampil di PON Jabar.
“Kami sudah lama melaksanakan pemusatan latihan. Selama pandemi pun kami tetap mengadakannya. Sekarang sudah memasuki masa prakompetisi. Jadi kami memperbanyak simulasi lomba. Selain itu, kami juga mulai melakukan pengaturan alat. Kami berharap setiap atlet membawa dua alat. Jika terjadi kerusakan, cepat tertangani,” kata pelatih panahan Jatim Zainudin.
Untuk mematangkan persiapan, tim panahan Jatim seharusnya mengikuti sejumlah kejuaraan di Korea Selatan (Korsel) dan Belanda. Akan tetapi, pandemi menghambat langkah mereka. Bahkan bepergian untuk ke luar pulau Jawa pun dibatasi. Sebagai gantinya, mereka mengikuti event di Puspenerbal (Pusat Penerbangan Angkatan Laut) dan di Kepulauan Riau.
“Waktu itu sebenarnya belum waktunya kompetisi. Namun daripada tidak ada uji tanding, akhirnya dua event itu kami jadikan sebagai ajang try out,” jelas Zainudin.
Selain tidak dapat mengikuti event di luar negeri, pandemi juga membuat Jatim kesulitan membedah kekuatan rival. Meski demikian, Zainudin menegaskan mereka siap merealisasikan target enam emas dari 12 nomor yang dilombakan di cabang panahan.
“Mudah-mudahan tercapai. Kami akan mengejar target itu.”
Panahan Jatim cukup yakin bisa mewujudkan target tersebut. Apalagi ada Riau Ega dan Diananda. Serta atlet Pelatnas, Asyifa Nur Hainza. Mereka baru pulang dari pelatnas dan bergabung latihan dalam dua hari terakhir.
“Mereka masih harus banyak latihan beregu. Sebab selama ini latihannya terpisah, di Jatim dan pelatnas,” ungkap Zainudin. (OL-1)
Saat melawan wakil Korea Selatan Lim Shihyeon di babak 32 besar panahan perorangan putri Olimpiade Paris 2024, Rezza Octavia sama sekali tidak mampu berbicara banyak.
Di babak eliminasi 1/8 atau perempat final, atlet asal Surabaya tersebut akan ditantang atlet panahan India, Bhajan Kaur.
Atlet panahan Tim Indonesia, Diananda Choirunisa memastikan lolos ke babak 1/8 eliminasi untuk nomor individual recurve putri Olimpiade 2024 Paris
Atlet panah Indonesia Syifa Nurafifah Kamal tersingkir di babak awal Olimpiade 2024 pada nomor perorangan putri.
Atlet panahan Indonesia, Diananda Choirunisa lolos ke babak selanjutnya dalam nomor individual putri Olimpiade Paris 2024.
Diananda Choirunisa, Rezza Octavia, dan Syifa Nur Afifah harus mengakui keunggulan dari tim Tiongkok, Yang Xiaolei, Li Jiaman, dan An Qixuan.
PB PON Sumut menargetkan sebanyak 70.000 volunteer untuk PON tahun ini.
Dengan 65 cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan, PON XXI Aceh-Sumut menjadi ajang seleksi yang sangat komprehensif,
Dengan digelarnya sejumlah turnamen, Gino mengatakan PBPI Jakarta semoga menjadi barometer bagi pengprov lain untuk mengembangkan padel.
Kegiatan ini juga menjadi ajang pemanasan untuk mempersiapkan menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) dan lain lain.
Ribuan atlet sepatu roda dari seluruh Indonesia, bahkan dari luar negeri, berpartisipasi dalam Kejuaraan Nasional GWIS Open 2024
Mini 4WD telah resmi menjadi cabang eksibisi di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved