Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SPRINTER Indonesia Karisma Evi Tiarani lolos ke final nomor lari 100 meter klasifikasi T63 putri setelah finis kedua pada babak penyisihan Paralimpiade Tokyo 2020 di Olympic Stadium, Sabtu (4/9).
Di babak penyisihan, Evi berada di Heat 2 dan berlari di lintasan 6. Ia sempat memimpin perlombaan pada detik-detik awal sebelum disalip sprinter Italia Martina Caironi hingga garis finis.
Evi pun harus puas berada di posisi kedua dengan catatan waktu 14,83 detik, sedangkan Caironi finis tercepat sekaligus memecahkan rekor dunia 100m T63 di Tokyo dengan catatan waktu 14,37 detik.
Baca juga: Indonesia Berpeluang Raih Dua Medali Parabadminton dari Nomor Tunggal Putra SU5
Caironi mempertajam rekor sebelumnya yang baru saja diciptakan kompatriotnya Ambra Sabatini dengan catatan 14,39 detik saat bertanding di Heat 1 babak penyisihan Paralimpiade Tokyo 2020.
Di babak final, yang akan berlangsung pada Sabtu (4/9) malam pukul 19.26 WIB, duo sprinter Italia, yakni Caironi dan Sabatini diperkirakan bakal menjadi pesaing terberat Evi dalam perebutan medali emas nomor 100 meter T63.
Catatan waktu terbaik Caironi musim ini adalah 15,01 detik, sedangkan Sabatini 14,59 detik.
Selain Caironi dan Sabatini, atlet lainnya dari Italia, yakni Monica Graziana Contrafatto juga bisa menjadi pesaing berat bagi Evi pada babak final nanti.
Contrafatto memiliki catatan waktu terbaik musim ini 15,22 detik. Dia lolos ke final setelah finis kedua di Heat 1 dengan catatan waktu 14,72 detik.
Sementara itu, Evi belum memiliki catatan waktu terbaik pada 2021. Namun, Evi masih tetap bisa bersaing ketat mengingat dia juga merupakan pemegang rekor dunia lari 100 meter T42 dengan catatan 14,72 detik saat meraih medali emas 100 meter Kejuaraan Dunia Para-Atletik 2019 di Dubai, UEA. (Ant/OL-1)
NATIONAL Paralympic Committee (NPC) Indonesia mengirimkan 11 atlet, dan sembilan ofisial ke Jepang dalam ajang Kobe 2024 Para Athletics World Championships pada 17-25 Mei 2024 lalu.
Pada latihan perdana itu, Evi masih melakukan sejumlah adaptasi cuaca maupun penyesuaian lintasan.
Ketegangan sempat dialami Tim Paralimpiade Indonesia dalam klasifikasi disabilitas untuk menentukan di ketegori mana Evi akan turun pada nomor lari 100 meter putri.
Evi kembali membuat bangga Indonesia dengan keberhasilannya menyabet medali emas serta memecahkan rekor pada Kejuaraan Dunia Paraatletik 2019 di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA).
SEBANYAK 131 atlet dari 16 negara akan berburu poin menuju Paralimpiade Paris 2024, melalui turnamen Fox's Indonesia Para Badminton International 2023 di Surakarta.
PERHELATAN akbar ASEAN Paragames 2022 sudah resmi ditutup Presiden Joko Widodo, Sabtu (6/8).
sejumlah nama lainnya yang telah membangun pusat olahraga dan pembinaan atlet usia dini usai pensiun sebagai atlet.
Ni Nengah Widiasih akan berangkat ke George, Rusia, untuk kejuaraan Dunia Angkat Besi, sekaligus persiapan kejuaraan Paralimpiade di Paris, Prancis.
Untuk semakin melebarkan sayap anak bangsa di luar negeri, Wall Street English hadir dengan misi menjadikan Indonesia yang lebih kompetitif dengan Bahasa Inggris.
Apresiasi dan penghargaan dari pemerintah kepada atlet Paralimpiade Tokyo bisa menjadi inspirasi bagi penyandang disablitas lainnya untuk bisa berprestasi di bidang olahraga.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved